Ramadhan 2023

Bacaan Doa Saat Mudik Lebaran 2023, Insya Allah Selamat Saat Pergi Hingga Kembali ke Rumah

Berikut ini bacaan doa saat menjalankan mudik lebaran 2023. Insya Allah selamat saat pergi hingga pulang ke rumah.

|
Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com
Bacaan Doa Saat Mudik Lebaran 2023, Insya Allah Selamat Saat Pergi Hingga Kembali ke Rumah 

TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut ini bacaan doa saat menjalankan mudik lebaran 2023.

Doa Musafir Kepada Orang Yang Ditinggalkan

Musafir atau pelaku perjalanan, biasanya akan meninggalkan rumah untuk pergi ke kampung halaman.

Sebelum berangkat mudik, hendaknya pelaku perjalanan mendoakan orang-orang rumah yang ia tinggalkan. Berikut doanya:

أَسْتَوْدِعُكُمُ اللهَ الَّذِيْ لاَتَضِيْعُ وَدَائِعُهُ

“Aku menitipkan kamu kepada Allah, Dzat yang tidak akan mengabaikan titipan-Nya.”

Doa Orang Yang Ditinggal Kepada Musafir

Bukan cuma musafir yang mendoakan orang rumah. Orang rumah yang ditinggalkan untuk berpergian juga hendaknya mendoakan dengan doa:

أَسْتَوْدِعُ اللهَ دِيْنَكَ وَأَمَانَتَكَ وَخَوَاتِيْمَ عَمَلِكَ

“Aku menitipkan agamamu, amanatmu dan penghujung perbuatanmu kepada Allah.”

atau bisa juga membaca doa ini:

زَوَّدَكَ اللهُ التَّقْوَى،وَغَفَرَذَنْبَكَ،وَيَسَّرَلَكَ الْخَيْرَحَيْثُ مَا كُنْتَ

“Semoga Allah membekalimu dengan taqwa, mengampuni dosamu dan memudahkan kebaikan kepadamu di mana saja kamu berada.”

 

Doa Ketika Safar

Bagi orang yang berpergian jauh, dianjurkan untuk membaca doa safar agar mendapat kemudahan selama perjalanan mudik. Berikut bacaan doa safar:

سُبْحَانَ الَّذِى سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِى سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِى السَّفَرِ وَالْخَلِيفَةُ فِى الأَهْلِ اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِى الْمَالِ وَالأَهْلِ

“Mahasuci Allah yang telah menundukkan untuk kami kendaraan ini, padahal kami sebelumnya tidak mempunyai kemampuan untuk melakukannya, dan sesungguhnya hanya kepada Rabb kami, kami akan kembali. Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu kebaikan, taqwa dan amal yang Engkau ridhai dalam perjalanan kami ini. Ya Allah mudahkanlah perjalanan kami ini, dekatkanlah bagi kami jarak yang jauh. Ya Allah, Engkau adalah rekan dalam perjalanan dan pengganti di tengah keluarga. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kesukaran perjalanan, tempat kembali yang menyedihkan, dan pemandangan yang buruk pada harta dan keluarga.” (HR. Muslim (II/998)

Doa Naik Kendaraan

Ketika hendak melakukan perjalanan mudik, jangan lupa untuk berdoa ketika naik kendaraan, baik kendaraan umum maupun pribadi.

Berikut doa naik kendaraan yang diajarkan Rasulullah SAW:

بِاسْمِ اللَّهِ

الْحَمْدُ لِلَّهِ

{ سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ } { وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنقَلِبُونَ }

(3x) الْحَمْدُ لِلَّهِ

(3x) اللَّهُ أَكْبَرُ

سُبْحَانَكَ إِنِّي ظَلَمْتُ نَفْسِي، فَاغْفِرْ لِي، فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ.

“Dengan nama Allah, segala puji bagi Allah, Maha Suci Rabb yang menundukkan kendaraan ini untuk kami, padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya.

Dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Robb kami (di hari kiamat).

Segala puji bagi Allah (3x),

Allah Maha Besar (3x),

Maha Suci Engkau Ya Allah, sesungguhnya aku menganiaya diriku, maka ampunilah aku. Sesungguhnya tidak ada yang mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau.”

Dzikir Ketika Melewati Jalan Naik dan Jalan Turun

Selama perjalanan, tentunya pemudik akan melalui jalanan dengan berbagai kontur dan medan. Ada jalan yang berkelok hingga naik turun.

Ketika menempuh jalan naik dan turun, umat muslim disunnahkan untuk berdzikir. Berikut dzikir yang disunnahkan saat melewati jalanan terjal:

قال جابر رضي الله عنه : كُنَّاإِذَاصَعَدْنَاكَبَّرْنَا،وَإِذَانَزَلْنَاسَبَّحْنَا

Dari Jabir radhiyallahu ‘anhu mengatakan: “Apabila kami melewati jalanan naik, kami membaca takbir,

اللهُ أَكْبَرُ

“Allah Maha Besar”

Apabila kami melewati turunan, kami membaca tasbih.

سُبْحَانَ اللهِ

“Maha Suci Allah.”

Doa Masuk Desa Atau Kota

Pada saat mudik dan kita memasuki desa atau kota kita disunnahkan untuk membaca:

اَللَّهُمَّ رَبَّ السَّمَاوَاتِ السَّبْعِ وَمَاأَظْلَلْنَ، وَرَبَّ اْلأَرَضِيْنَ السَّبْعِ وَمَاأَقْلَلْنَ،وَرَبَّ الشَّيَاطِيْنَ وَمَاأَضْلَلْن، وَرَبَّ الرِّيَاحِ وَمَاذَرَيْنَ. أَسْأَلُكَ خَيْرَهَذِهِ الْقَرْيَةِ وَخَيْرَأَهْلِهَا، وَخَيْرَمَافِيْهَا،وَأَعُوْذُبِكَ مِنْشَرِّهَا وَشَرِّأَهْلِهَا وَشَرِّمَافِيْهَا

“Ya Allah, Rabb tujuh langit dan apa yang dinaunginya, Rabb Penguasa tujuh bumi dan apa yang ada di atasnya, Rabb yang menguasai setan-setan dan apa yang mereka sesatkan, Rabb yang mengendalikan angin dan apa yang diterbangkannya. Aku mohon kepada-Mu kebaikan desa ini, kebaikan penduduknya dan apa yang ada di dalamnya. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan desa ini, kejelekan penduduknya dan apa yang ada di dalamnya.”

Doa Saat Istirahat atau Singgah di Suatu Tempat

Apabila dalam perjalan mudik kita beristirahat dan singgah di suatu tempat kita juga disunnahkan untuk berdoa dengan doa sebagai berikut:

أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْشَرِّمَاخَلَقَ

“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari kejahatan apa yang Dia ciptakan.” (HR. Muslim (no.2708 [53])

 

 

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved