Berita PLN Insight

PLN Pastikan Penuhi Lonjakan Permintaan Listrik, Dukung Pemerintah Akselerasi KBLBB

Dengan KBLBB ini diharapkan industri Indonesia bertransformasi menjadi lebih hijau. Industri yang terbangun ini bisa memperkuat Indonesia.

Editor: Sri Hidayatun
humas UID WS2JB
PT PLN (Persero) mendukung penuh langkah pemerintah yang memberikan beragam insentif guna mengakselerasi ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di tanah air. 

Darmawan juga mengatakan bahwa pihaknya terus memperluas ekosistem KBLBB dengan berkolaborasi membangun stasiun pengisian daya dan infrastruktur lainnya.

Hingga saat ini, telah tersedia 616 unit SPKLU, 1.056 unit SPBKLU dan 6.705 Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU).

Ia menambahkan jumlah charging station ini akan terus bertambah karena PLN terus menjalin kolaborasi dengan berbagai mitra demi mempercepat ekosistem kendaraan listrik.

"Dalam membangun ekosistem kendaraan listrik ini harus dilakukan kolaborasi dari seluruh pihak. Untuk itu kami membuat strategi bisnis berupa franchising, dengan kerja sama pihak ketiga ini diharapkan dapat saling menguntungkan dan juga membawa manfaat untuk masyarakat," tutup Darmawan.

Dari sisi pelayanan, PLN juga telah menyediakan platform digital pendukung yaitu Electric Vehicle Digital Services (EVDS) pada aplikasi PLN Mobile, guna mempermudah masyarakat mencari tahu lokasi SPKLU dan SPBKLU terdekat.

Melalui platform ini, masyarakat juga dapat memantau pengeluaran biaya listrik kendaraan listrik.

Selain itu, lewat fitur marketplace di PLN Mobile juga telah bekerja sama dengan pabrikan motor listrik untuk mempermudah masyarakat membeli motor listrik.

Lalu, PLN juga bekerja sama dengan Himbara untuk kemudahan pembiayaan bagi masyarakat melakukan pembelian kendaraan listrik.

Selain insentif dari pemerintah, Darmawan mengatakan PLN menambahkan insentif untuk para pengguna kendaraan listrik.

PLN memberikan promo diskon harga pemasangan baru maupun tambah daya bagi para pemilik kendaraan listirk. 

"Ditambah lagi, PLN memberikan promo untuk pengisian daya dengan memberikan diskon tarif sebesar 30 persen pada pukul 22.00 malam hingga 05.00 pagi bagi para pengendara yang melakukan pengisian daya di rumah lewat layanan home charging ," jelas Darmawan.

Baca berita menarik lainnya di google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved