Alasan Hotman Paris Tolak Damai Razman Nasution, Singgung Sikap Sang Rival Mulai Ketar-Ketir

Sebagai informasi, masalah ini bermula ketika Iqlima Kim didampingi pengacaranya, Razman Arif Nasution melaporkan Hotman Paris ke polisi atas tuduhan pelecehan seksual.

Iqlima Kim yang pernah menjadi asisten pribadi (aspri) Hotman Paris Hutapea mengaku dilecehkan pada Februari 2022. Berdasarkan cerita Kim, Hotman memaksanya memakai busana seksi.

Tak hanya itu, Iqlima juga bercerita bahwa Hotman Paris Hutapea bisa melakukan kekerasan fisik bila permintaannya tidak dituruti.

Baca juga: Hotman Paris Ditantang Razman Nasution Adu Tinju Hadiah Mobil Mewah: Mana Batang Hidungmu, Pengecut

Hotman Paris Hutapea tegas membantah tudingan tersebut. Ia menyebut Kim sendiri yang secara sadar menggodanya dan pernah mengirim foto serta video seksi.

Hotman Paris akhirnya melaporkan Iqlima Kim dan Razman Arif Nasution ke Bareskrim Polri pada 10 Mei 2022 atas kasus pencemaran nama baik.

Belakangan, Iqlima Kim mengaku tidak pernah dilecehkan Hotman Paris.

Ia justru mengungkap kebobrokan Razman, di mana ia mengaku sering dirayu dan diajak menikah dengan pengacara 52 tahun tersebut.

Penyidik Bareskrim Polri sebelumnya sudah sempat mengundang Hotman Paris Hutapea, Razman Arif Nasution dan Iqlima Kim untuk duduk bersama guna menyelesaikan masalah lewat mediasi.

Namun bukannya tercapai kesepakatan damai, Hotman Paris Hutapea dan Razman Arif Nasution malah terlibat adu mulut saat bertemu di depan penyidik.

Pihak Razman Nasution seolah sangat berharap bila Hotman Paris mau memberi maaf dan mencabut laporannya dalam kasus pencemaran nama baik di kepolisian.

"Jadi Bang Razman dengan klien saya ini (Iqlima Kim) sama-sama sebagai pihak terlapor. Tentunya kedepannya kita ingin masalah ini selesai. Masalah teknis gimana, kita liat nanti. Intinya bahwa Kim dan Pak Razman ingin masalah ini selesai tanpa melewati pihak pengadilan," ucap Fakhridz.

Sehingga Razman Nasution kini meminta pengacara Iqlima Kim membantunya damai dengan Hotman Paris.

"Prinsipnya adalah tidak ada masalah yang tidak bisa diselesiakan. Karena semua adalah karena kesalahpamahan," kata Razman Nasution.

"Karena itu saya berharap, kiranya Adinda Fakhridz bisa cari solusi, polemik antara saya dengan Pak Hotman Paris Hutapea, dengan saya, dan juga dengan Iqlima Kim.

Saya berharap tidak ada korban dalam perseteruan ini. Karena sesungguhnya kita pun tidak mau memperpanjang ini. Dari pada berpolemik panjang, ada yang dicederai, toh tidak ada untungnya. Maka jalan tengahnya adalah diserahkan pada adinda Fakhridz dicari titik temu agar Pak Hotman," tandas Razman Nasution menyambung.

Baca berita lainnya di google news