Liga Indonesia

Regulasi Baru Liga 1 Indonesia Tuai Kritikan, Pembatasan Pemain Naturalisasi Disebut Langgar HAM

Regulasi Baru Liga 1 Indonesia Tuai Kritikan, Pembatasan Pemain Naturalisasi Disebut Langgar HAM

Editor: Slamet Teguh
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Regulasi Baru Liga 1 Indonesia Tuai Kritikan, Pembatasan Pemain Naturalisasi Disebut Langgar HAM 

"Seyogyanya ia mendapatkan hak yang sama dengan WNI lainnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia."

"Hal ini tidak sejalan dengan Universal Declaration of Player Rights dan FIFA’s Human Rights Policy," tulis APPI.

APPI mendesak aturan tersebut bisa dirundingkan kembali.

Karena beberapa pemain naturalisasi di Liga 1 membela timnas Indonesia.

Apalagi, tujuan mereka menjadi WNI adalah untuk bisa membela skuad Garuda.

Beberapa yang masih aktif bersama timnas yakni Marc Klok dan Ilija Spasojevic.

"Jika naturalisasi dianggap suatu polemik di sepak bola nasional, perlu dicari solusi terbaik dan bukan  malah membatasi jumlahnya dalam setiap tim."

"Terlebih sebagian dari pemain-pemain tersebut pernah dan bahkan masih menjadi pemain aktif dari tim nasional Indonesia."

"Sebagian dari mereka memilih menjadi WNI karena kebutuhan dan permintaan untuk tim nasional," tambah APPI.

APPI mempertanyakan tujuan adanya aturan pembatasan kuota pemain naturalisasi.

PSSI harus menjelaskan alasan PSSI menggunakan aturan tersebut.

Pasalnya, aturan ini jadi bola panas dan banyak penonakan yang terjadi.

"Perlu diperjelas tujuan adanya pembatasan bagi pemain naturalisasi."

"Jika tujuan pembatasan pemain adalah untuk pengembangan pemain lokal, namun hal ini tidak sejalan dengan rencana penambahan kuota pemain asing," tutup rilis APPI.

 

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved