Truk Tangki Tabrak Rumah di Palembang

Mobil Tangki Minyak Tabrak Rumah dan Toko Kerupuk di Keramasan Palembang, Ini Kata Pertamina

Mobil tangki minyak warna biru putih bertuliskan Pertamina menabrak rumah penduduk di Keramasan Palembang, ini penjelasan Pertamina.

Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/RACHMAD KURNIAWAN
Mobil tangki minyak warna biru putih bertuliskan Pertamina menabrak rumah penduduk di Keramasan Palembang, ini penjelasan Pertamina, Senin (6/3/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Mobil tangki minyak warna biru putih bertuliskan Pertamina menabrak rumah penduduk di Jalan Mayjend Yusuf Singedekane, Kelurahan Keramasan Palembang, Senin (6/3/2023) sekitar pukul 04:00 WIB.

Saat kejadian truk tangki BG 8107 AH tersebut dalam keadaan kosong atau tidak membat muatan.

Truk tangki itu bergerak dari arah Jembatan Musi II hendak menuju ke flyover Keramasan.

Sopir diduga mengemudi dalam keadaan mengantuk.

Meski ada tulisan Pertamina, truk tangki BG 8107 AH itu bukan mobil milik Pertamina.

Hal itu disampaikan Haris Yanuanza, Humas Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel.

"Kejadian mobil tangki terjadi pada Senin (6//20233) pukul 04.00 WIB pagi, dalam keadaan tanpa muatan. Sebagai informasi mobil tangki tersebut merupakan milik industri PT Haniven, " ujar Haris.

Baca juga: Aipda M Erlan Identitas Polisi Ditusuk Penjual Roti Bakar di Palembang, Dinas di Polrestabes

Haris mengatakan, saat ini pihaknya melakukan koordinasi dengan aparat untuk melakukan penyelidikan.

"Saat ini Pertamina telah melakukan koordinasi dengan aparat keamanan setempat, dan menunggu hasil investigasi, " katanya.

Truk tangki Pertamina tabrak rumah dan Toko Kerupuk di Keramasan Palembang, kejadian Senin (6/3/2023) pagi. Penghuni dan pemilik rumah selamat.
Truk tangki Pertamina tabrak rumah dan Toko Kerupuk di Keramasan Palembang, kejadian Senin (6/3/2023) pagi. Penghuni dan pemilik rumah selamat. (TRIBUN SUMSEL/RACHMAD KURNIAWAN)

Dari peristiwa ini hanya ada satu korban luka lecet di pelipis sebelah kanan. Korban yakni Mardia, istri Heri Pranoto penghuni rumah yang ditabrak oleh mobil tangki.

"Ada istri penghuni rumah yang jadi korban, cuma luka lecet di pelipis kanan, " ujar Rudianto pemilik bangunan rumah dan toko kerupuk.

Dikutip dari https://migas.esdm.go.id/ memuat PT Haniven Mulia Sarana Agen BBM Badan Usaha Niaga Migas untuk kegiatan usaha niaga umum BBM.

Kondisi Pemilik Rumah

Truk tangki Pertamina tabrak rumah dan Toko Kerupuk di Keramasan Palembang, kejadian Senin (6/3/2023) pagi.

Peristiwa kecelakaan melibatkan sebuah truk tangki minyak bertuliskan Pertamina yang menabrak rumah kayu dan toko kerupuk kemplang milik warga di Jalan Yusuf Singedekane, Kelurahan Keramasan, Kecamatan Kertapati, Senin (6/3/2023).

Dari kejadian ini bangunan rumah dan toko milik Rudianto (47) yang disewakan mengalami rusak berat dan sejumlah barang di dalamnya juga rusak.

Pantauan di lokasi truk tangki tersebut juga sudah tertutup oleh terpal.

Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang Iptu Arham Sikakum mengatakan, mobil Truk Tangki Hino BG 8701 AH datang dari arah Musi 2 hendak mengarah jembatan keramasan.

Mobil tersebut dikemudikan oleh Heri Arafi (32) warga Pemulutan, Ogan Ilir.

"Kejadian sekitar pukul 04:00 WIB dinihari mobil truk tangki warna biru putih dari arah Jembatan Musi II hendak mengarah ke fly over Keramasan, " ujar Kakum saat dijumpai di lokasi.

Penyebab kecelakaan diduga sopir mengantuk sehingga mobil oleng dan menabrak bangunan rumah.

Satu penghuni rumah kondisinya mengalami luka lecet di pelipis sebelah kanan.

"Sopir diduga mengantuk hilang kendali terlalu ke kiri sehingga menabarak Rumah rumah penduduk yang mengakibatkan korban luka ringan dan kerusakan materil. Kerugian berkisar Rp75 juta, " katanya.

Satu korban mengalami luka ringan di dekat pelipis mata yakni penghuni rumah.

Sementara Rudianto pemilik rumah mengatakan, tempat tersebut ia sewakan sebagai rumah dan toko kerupuk kemplang.

Bangunan tersebut ia sewakan kepada Heri Pranoto yang menempati rumah, sementara toko kerupuk dan kemplang ditempati oleh Windy.

"Bangunan ini lagi saya sewakan. Waktu kejadian ada satu keluarga yang menempati rumah tersebut, " katanya.

Saat kejadian warga sekitar mendengar suara tabrakan keras yang menabrak rumah dan toko.

"Ada suara keras yang terdengar jadi warga terkejut dan langsung menghampiri lokasi, " katanya.

Baca berita lainnya langsung dari google  news

Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved