Kecelakaan di Gelumbang Palembang
Fakta Kecelakaan di Gelumbang Muara Enim Kemarin, Sopir Baru Belajar Nyopir dan Mobil Tua
Fakta kecelakaan di Gelumbang Muara Enim, terungkap sopir Kijang Super belajar nyopir dan kondisi mobil tua.
Namun Aldi sempat panik, ketika ditelepon sang istri yang mengangkat hpnya, melainkan seorang ibu-ibu.
"Setelah lihat status itu saya video call sekitar pukul 08.30. Tetapi bukan istri saya yang angkat hp tapi orang lain, jadi saya matikan," katanya.
Lanjut Aldi, ia kembali menelepon sang isti, berapa hancurnya ketika telepon itu kembali mengangkat oleh seorang ibu-ibu kembali mengatakan istri dan anak sudah menjadi korban laka lantas.
"Saya tanya istri dan anak saya, karena sudah meninggal dunia dalam kecelakan itu. Saat itu saya tanya kembali keadaan keduanya. Dijawab sudah tidak bisa tertolong, dari saya melihat dalam VC itu sudah banyak darah dan keadaan mobil pun hancur ," ungkapnya kembali menangis
Sementara, ketika sopir tersebut siapa, Aldi pun menjawab sopir tersebut merupakan mertuanya. "Jujur memang baru belajar nyopir. Keadaan mobil juga memang sudah tua. Tapi ini musibah sudah kehendak yang kuasa," katanya.
Firasat Keluarga Korban
Firasat keluarga korban kecelakaan di Gelumbang Muara Enim, berhari-hari diajak ziarah bersama.
Suasana duka menyelimuti kediaman salah satu korban kecelakaan di Jalan Palembang-Prabumulih Simpang Patra Tani Desa Talang Taling, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, pasutri Abdul Rahman (60) dan Muhriyati (60), Selasa (28/2/2023).
Rumah duka berlokasi di Jalan KH M Said Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Kertapati, Palembang. Muhriyati menjadi salah satu korban meninggal dunia dalam kecelakaan nahas tersebut.
Pelayat dan tetangga tampak mengunjungi rumah duka. Ada lima orang yang menjadi korban meninggal dunia dalam kecelakaan nahas ini, sementara enam diantaranya mengalami luka-luka.

Lima korban yang meninggal dunia dimakamkan kemarin sore, Senin (27/2/2023) tidak jauh dari halaman belakang rumah Abdul Rachman.
Rusli Nawawi (62) sepupu korban mengatakan beberapa hari sebelumnya Muhriyati selalu mengajaknya untuk berziarah ke makam keluarga di Rambang Dangku, Muara Enim.
"Sebenarnya firasat itu ya karena Muhriyati beberapa hari ini selalu mengajak ziarah ke makam keluarga di sana. Mungkin karena mendekati bulan puasa juga, " ungkap Rusli saat dijumpai.
Rusli yang tidak ikut pergi bersama rombongan menyebut jika rombongan itu pergi ke makam ibu dari Muhriyati yang sudah meninggal dunia.
"Pergi berangkat hari Minggu, pulang kemarin pagi. Selesai ziarah di dusun ibunya, " katanya.
Berita Palembang Hari Ini
Berita Palembang Kecelakaan
Kecelakaan di Gelumbang Palembang
Kecelakaan Maut di Gelumbang
Kecelakaan di Gelumbang Muara Enim
kecelakaan di muara enim
Kecelakaan di Gelumbang Muara Enim Kemarin
Tribunsumsel.com
Kesaksian Korban Selamat Kecelakaan di Gelumbang Muara Enim Kemarin, Terbangun Sudah di Rumah Sakit |
![]() |
---|
5 Korban Tewas Kecelakaan Maut di Gelumbang Dimakamkan Berdampingan, Masih Satu Keluarga |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Gelumbang, Update Kondisi Korban Selamat, 3 Dirawat 3 Pulang ke Rumah |
![]() |
---|
OTW Pulang, Status WA Terakhir Serli Korban Tewas Kecelakaan di Gelumbang Palembang |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Kecelakaan di Gelumbang Palembang, Keluarga Korban Tewas Ungkap Firasat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.