Kekerasan di Panti Asuhan Palembang

18 Anak Korban Kekerasan Panti Asuhan Palembang Dititip di Panti Sosial, Proses Adaptasi

Sebanyak 18 anak korban kekerasan panti asuhan Palembang saat ini dititipkan di Panti Sosial, mereka sebelumnya menghuni PA Fisabilillah Al-amin.

Penulis: Fransiska Kristela | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/FRANSISKA KRISTELA
Sebanyak 18 anak korban kekerasan panti asuhan Palembang saat ini dititipkan di Panti Sosial, mereka sebelumnya menghuni PA Fisabilillah Al-amin, Senin (27/2/2203). 

Video tersebut menyita perhatian warganet yang sangat menyayangkan peristiwa tersebut. 

Video yang diunggah oleh akun instagram @lets.talkandenjoy yang menandai akun @nginfopalembang itu diunggah pada 25 Februari 2023.

Diketahui panti asuhan itu bernama Fisabilillah Al-Amin yang berlokasi di Lorong Bunga, Jalan Mangkubumi, Kelurahan 3 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang. 

Polrestabes Palembang dan jajaran Reskrim beserta Polsek telah memeriksa pria berinisial D yang diduga melakukan kekerasan tersebut.

"Dari kejadian yang viral itu, yang bersangkutan terduga pelaku sudah kami bawa ke Polrestabes untuk diperiksa dan kita mintai keterangan, " kata Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhammad Ngajib saat di lokasi, Sabtu (25/2/2023). 

Ngajib belum membeberkan lebih jelas terkait proses pemeriksaan dan motif terduga pelaku. 

"Masih dalam penyelidikan. Semua informasi masih kami gali. Untuk kondisi anak-anak panti Alhamdulillah dalam keadaan sehat, " katanya. 

Hidayatullah Pemilik Panti Ditangkap

Polisi menggelar olah TKP kasus penganiayaan yang terjadi di Panti Asuhan Fisabilillah Al Amin Palembang, Minggu (26/2/2023).

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengatakan, ada empat orang yang dijadikan saksi dalam kasus ini.

"Untuk proses tindak lanjut penyelidikan kita ada lima orang, 4 orang yang dijadikan saksi-saksi dan ada satu orang yang patut kita duga selaku pelaku inisial H yang tidak lain adalah ketua di panti ini," ujarnya.

Sebelumnya, polisi telah menangkap Hidayatullah (40) pemilik panti asuhan Fisabilillah Al-Amin Palembang setelah video aksi kekerasannya viral.

Kata Ngajib, pelaku masih dalam pemeriksaan dan akan di proses sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Untuk hal mengenai kejiwaan nanti itu ada tahapannya sementara kita akan meminta keterangan dari keluarga terlebih dahulu dan baru nanti dokter yang memeriksa apabila itu benar,"ujarnya.

Tambahnya bahwa kejadian ini sudah terjadi beberapa kali di tahun 2022 dan di tahun 2023 pada bulan Februari.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved