Kecelakaan Helikopter di Jambi

Tangis Kombes Pol Andri Pecah Saat Lihat Istri, 4 Orang Rombongan Kapolda Jambi Berhasil Dievakuasi

Keempat orang tersebut yakni Co pilot AKP Amos, ADC Briptu Muhardi Aditya, Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira, dan Dirpolair

Editor: Moch Krisna
Kompas TV
4 Orang Rombongan kapolda Jambi Berhasil Dievakuasi dari Hutan Kerinci 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Empat Orang rombongan Kapolda Jambi berhasil dievakuasi dari hutan kerinci setelah sempat gagal.

Sayangnya dalam evakuasi tersebut Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono masih belum bisa dievakusi.

Adapun keempat orang tersebut yakni Co pilot AKP Amos, ADC Briptu Muhardi Aditya, Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira, dan Dirpolair Polda Jambi Kombes Pol Michael Mumbunan.

Melansir dari Tribunjambi.com, selasa (21/2/2023) korban yang pertama yang berhasil dievakuasi yaitu Co Pilot helikopter Super Bell 3001 dan ADC Kapolda Jambi.

Berselang 20 menit kemudian, Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Anantha dan Ditpolairud Polda Jambi Kombes Pol Michael Mumbunan juga berhasil dievakuasi dari hutan Desa Tamiai Kabupaten Kerinci.

Saat ini, empat korban tersebut sudah mendapatkan penanganan medis.

Adapun saat ditandu menuju ruangan khusus, Co Pilot SB 3001 terlihat mengalami sejumlah luka di bagian kepala

Salah satunya di bagian kuping kiri terlihat bekas jahitan.

Penyebab Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono Masih Belum Bisa Dievakuasi dari Hutan di Kerinci
Penyebab Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono Masih Belum Bisa Dievakuasi dari Hutan di Kerinci (Kolase Tribunjambi.com/M Kurniawan)

Sedangkan ADC Adit, mengalami luka pada bagian muka, namun sudah diperban.

Sedangkan Kombes Pol Andri tampak dalam keadaan sadar dan menangis ketika melihat istrinya.

Sementara itu, Kombes Pol Michael dalam keadaan yang tidak sadar.

5 Kali Upaya Evakuasi Sempat Gagal

Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan, sejak pagi tadi sudah ada 5 kali upaya evakuasi dan penyaluran logistik dan obat-obatan, namun belum berhasil.

Adapun upaya evakuasi ini dilakukan sejak pukul 07:00 WIB, kemudian pukul 09:00 WIB, pukul 09:45, pukul 10.00 WIB dan pukul 12.00 WIB.

"Iya, untuk updatenya sampai saat ini proses evakuasi masih terkendala dengan cuaca," kata Mulia, Selasa (21/2/2023) sore.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved