Pekerjaan Orang Tua Ressa Herlambang Sebelum Bangkrut, Pernah Punya Berbagai Koleksi Mobil Mewah

Disebutkan oleh Ressa, orangtuanya menekuni bisnis pameran yang cukup besar.

"Papa mamaku bisnis kerjasama, jadi papa mamaku dulu adalah salah satu big owner dari, kalau tahu dulu pameran-pameran rumah, expo, sampai acara Gong 2000, pokoknya pameran BUMN," ujar Ressa.

"Tahu JCC? Dulu setiap ada pameran di situ, ya itu udah pasti mama papa, dari mulai Balai Sidang, JCC, PRJ, itu pasti karya-karya kerjasama mama," lanjut Ressa.

Terlepas dari kekayaan dan bisnis yang dimiliki orangtuanya, Ressa mengaku sampai saat ini tak tahu pasti sebab bisnis orangtuanya bisa hancur dalam sekejap.

"(Dalam) semalam pernah mengalami kerugian sampai Rp 12 miliar, waktu itu ada salah satu pameran, di salah satu kota di Jakarta juga," ucap Ressa tak menyebut lebih lanjut tentang pameran yang dimaksud.

Penyanyi dan pencipta lagu kelahiran tahun 1986 ini hanya ingat hidupnya tiba-tiba berubah di suatu sore.

Orangtuanya mengajak dia keluar dari rumah untuk mengunjungi rumah tante mereka, dan sejak saat itu sampai sekarang, Ressa tak pernah lagi melihat rumah atau barang-barang miliknya.

"Aku inget banget, jam 04.00 sore, lagi main Play Station di rumah tiba-tiba diajak pergi sama almarhum papa sama mama," kata Ressa.

"Tiba-tiba dibawa ke rumah tante. Sampai detik ini, aku enggak balik lagi ke rumah itu," imbuhnya.

Ressa juga tak pernah bertanya alasan hidupnya tiba-tiba berubah ataupun marah pada orangtuanya. Dia hanya menerima dan menjalani kehidupan setiap harinya.

Baca juga: Alasan Venna Melinda Tak Kunjung Gugat Cerai Ferry Irawan, Athalla Naufal : Penting Ending-nya Pisah

Profil Ressa Herlambang

Sosok Ressa Herlambang yang dulunya dikenal sebagai satu di antara artis tajir di Indonesia ternyata mengalami masalah keuangan pada tahun 2009.

Keluarganya bangkrut, bahkan ibundanya diserang santet, dan ayahnya diciduk polisi.

Lantas siapakah sosok Ressa Herlambang ini ?

Ressa Herlambang merupakan penyanyi kelahiran 18 April 1986.