Angga menambahkan sebenarnya untuk pintu pagar rumahnya sendiri itu akan terdengar berisik jika dibuka, namun karena sedang tertidur keluarga tersebut tidak ada yang tahu dan mendengar.
"Tadi yang dirusak itu gembok pintu pagar yang kecil, dan yang besar tidak diapa-apakan," tambahnya.
Pada saat ditemui di rumahnya, Angga juga mengatakan bahwa kejadian tersebut baru diketahui karena adiknya membuka pintu untuk berangkat ke sekolah pada pukul 06.00.
"Tadi adik saya pagi-pagi buka pintu, dan lihat bahwa pintu pagar sudah terbuka dan dia bertanya pada ibu saya apakah saya berangkat kerja pagi soalnya pintu pagar sudah terbuka," ujarnya menjelaskan.
Setelah dari itu baru mereka mengecek ke depan dan melihat bahwa motor miliknya sudah tidak ada lagi. Tak hanya itu, setelah dicek di sekitar rumah, Angga menemukan kaca spion motor pelaku yang tertinggal di samping pagar rumahnya.
"Tadi untuk kaca spionnya sudah saya serahkan kepada pihak kepolisian," tambahnya.
Tak hanya itu ternyata beberapa tahun silam Angga juga pernah kehilangan sepeda.
"Saya harap polisi segera menemukan pelaku dan jika perlu dor saja kakinya agar jera," tegasnya.
Sementara itu Kapolsek Sukarami Kompol Dwi Satya Arian SIK membernarkan peristiwa tersebut.
"Iya benar, korban sudah buat laporan di Polsek," ujarnya.
Dwi menambahkan saat ini pihaknya juga sudah datangi rumah korban untuk olah TKP.
"Tadi sudah olah TKP, penyelidikan, identifikasi pelaku dari rekaman cctv juga," tutupnya.
Baca berita lainnya langsung dari google news
Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel
lihat foto
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.