Bocah 11 Tahun di OKU Timur Derita Sakit Cairan di Kepala, Pemerintah Tinjau Langsung

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Timur terus memberikan perhatian apabila masih ada warga miskin yang membutuhkan bantuan untuk berobat.

Seperti yang dialami oleh Kaka Aldino, bocah 11 tahun anak kandung Muawanah dan almarhum Eko Pranowo.

Warga Dusun Bukit Napuh, Kelurahan Bukit Sari, Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur.

Kaka menderita sakit yang cukup parah yakni ada cairan di kepala, sakit itu ia derita sejak 10 tahun yang lalu.

Pemerintah Kabupaten OKU Timur melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) mengunjungi langsung rumah anak yang menderita sakit tersebut untuk memberikan bantuan.

"Bagi warga OKU Timur yang nengalami kesulitan ekonomi untuk berobat silahkan lapor ke puskesmas terdekat agar bisa dikontrol kesehatannya," kata Kadinkes OKU Timur Zaenal Abidin, Sabtu (7/1/2023).

Baca juga: Ada 282 Tindak Pidana di Wilayah Polres OKUT Tahun Ini, 92 Persen Telah Terselesaikan

Baca juga: Shasa HD Didaulat Menjadi Ketua Dewan Pembina IGORNAS OKUT

Dikatakan Zaenal, pasien sudah sering mengalami terapi, kondisi anak, kalau makan dalam keadaan normal, tapi kalau kondisi fisik memang dari dulu harus terapi.

"Sejak diketahui ada warga miskin yang menderita penyakit, bidan desa selalu melakukan kontrol untuk mengetahui perkembangannya," katanya.

Sementara itu, Staf Khusus Bidang Kesehatan Provinsi Sumatra Selatan dr. Fariz Fairuzi mengucapkan terima kasih atas informasi terkait adanya masyarakat miskin yang butuh bantuan pengobatan.

"Pemerintah Provinsi Sumsel siap membantu warga Sumsel dari kabupaten/kota yang butuh pengobatan kesehatan, fasilitas rumah sakit umum di Palembang lengkap dan mudah diakses, silahkan laporkan ke kami jika membutukan," kata Farid.

Ketua TP. PKK OKU Timur dr. Sheila Noberta mengatakan bahwa TP PKK Kecamatan sudah bergerak untuk melihat kondisi pasien.

RSUD Martapura ataupun RSUD OKU Timur siap memberikan pelayanan kesehatan bagi warga OKU Timur.

"Terkait bantuan sosial tim Dinas Sosial segera turun dan juga aparat desa segera mengecek apakah ada BPJS dan bantuan sosial lainnya," ungkapnya.

Sheila mengatakan membantu orang dalam kesusahan adalah kewajiban semua pihak, termasuk warga desa dan sanak keluarga.

"Beri tahu kami melalui aparat desa atau kecamatan, kami akan hadir di setiap hati masyarakat OKU Timur," tutupnya.