Natal 2022

Perbedaan Antara Sinterklas dan Santa Claus, Sangat Identik Saat Merayakan Hari Natal

Sinterklas ini digambarkan sebagai pria bertubuh gemuk, bertopi merah, mengenakan pakaian, serta membawa sebuah kantung besar di punggungnya.

Editor: Slamet Teguh
AFP/JOSEPH EID
Perbedaan Antara Sinterklas dan Santa Claus, Sangat Identik Saat Merayakan Hari Natal 

TRIBUNSUMSEL.COM - Sebentar lagi perayaan natal bakal digelar di seluruh dunia.

Salah satu yang identik dengan natal ialah Sinterklas dan Santa Claus.

Tapi ternyata, ada perbedaan antara Sinterklas dan Santa Claus.

Sinterklas ini digambarkan sebagai pria bertubuh gemuk, bertopi merah, mengenakan pakaian, serta membawa sebuah kantung besar di punggungnya.

Selain itu, ada sebagian orang yang mengenalnya dengan nama Santa Claus.

Rupanya, Sinterklas dan Santa Claus memiliki asal usul yang berbeda.

Berikut ini perbedaan antara Sinterklas dan Santa Claus.

Siapa mereka?

Dikutip dari Kompas.com, Sinterklas (Sinterklaas dalam Bahasa Inggris) merupakan seorang Uskup Myra di Asia Kecil pada paruh pertama abat ke-4.

Sinterklas memiliki nama asli Saint Nicholas.

Di daerahnya, Sinterklas dipandang sebagai santo pelindung bagi anak - anak.

Sedangkan, Santa Claus adalah karakter yang dibuat berdasarkan Sinterklas dan Father Christmas.

Santa Claus sendiri memulai debutnya tak lama setelah penjajah Belanda di Amerika.

Baca juga: Contoh Proposal Acara Perayaan Natal Untuk Anak Tahun 2022, Lengkap Dalam Bentuk Word dan PDF

Baca juga: 25 Twibbon Natal dan Tahun Baru 2022 Gratis dan Mudah Didownload

Apa yang mereka lakukan?

Sinterklas datang pada pertengahan bulan November dengan menggunakan kapal uap.

Mengutip laman thehagueinternationalcentre, Sinterklas datang di Belanda.

Diketahui, Sinterklas mengendarai kuda putihnya dengan melintasi atap pada malam hari.

Hal itu dilakukan tepat selama dua minggu sebelum ulang tahunnya pada 6 Desember.

Selain itu, pada 5 Desember Sinterklas mengadakan pakjesavond, yang merupakan tradisi membagikan hadiah kepada anak - anak.

Sedangkan, Santa Claus pada 24 Desember merupakan malam Sinterklas pergi dari atap ke atap.

Setelah itu, masuk ke bawah cerobong asap untuk membagikan hadiah kepada anak - anak.

Santa Claus mendapatkan bantuan dari elfnya yang membuatkan mainan di bengkelnya, terletak di Kutub Utara dengan rusa terbangnya.

Penampilan

Sinterklas berpenampilan mengenakan jubah merah panjang, mitra merah, dan cincin rubynya.

Sinterklas juga memegangi tongkat penggembala berwarna emas dengan atasnya melengkung.

Selain itu, Sinterklas digambarkan naik kuda berwarna putih.

Sedangkan, Santa Claus berpakaian berwarna merah, jenggot panjang berwarna putih, ikat pinggang hitam tebal, dan mengenakan sepatu bot yang kokoh.

Santa Claus digambarkan dengan ditarik oleh 9 rusa terbangnya.

Tempat tinggalnya

Sinterklas menghabiskan beberapa tahun di Spanyol hingga menjadi pensiunan yang lajang.

Namun, Santa Claus akhirnya kembali bertemu dengan istrinya, Nyonya Claus, dan bengkelnya di Kutub Utara.

(Tribunnews.com/Pondra Puger) (Kompas.com/ Verelladevanka Adryamarthanino)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved