Kamaruddin Simanjuntak Ungkap Sosok Akpol 87 yang Sebut Wanita Simpanan Ferdy Sambo Piala Bergilir

TRIBUNSUMSEL.COM - Kasus persidangan Ferdy Sambo CS dalam kasus pembunuhan Brigadir J hingga kini masih terus berlanjut.

Sejumlah fakta baru terungkap dalam kasus yang melibatkan banyak polisi ini.

Kini yang terbaru, Kamaruddin Simanjuntak kuasa hukum keluarga Brigadir J mengeluarkan pernyataan mengejutkan dengan menyebut Ferdy Sambo memiliki wanita simpanan yang jadi 'piala bergilir'.

Ketika hadir menjadi bintang tamu di YouTube Uya Kuya TV, Kamaruddin mengungkapkan, sosok yang memberi tahunya tentang informasi tersebut adalah seorang Jenderal Akpol (Akademi Kepolisian) yang lulus di tahun 1987.

Namun Kamaruddin tidak menyebutkan secara rinci siapa Jenderal Akpol 87 yang dia maksud.

Hanya saja, dia mengatakan, Jenderal Akpol 87 tersebut memiliki kredibilitas baik.

Itulah yang menjadikan Kamaruddin percaya dengan informasi terkait diduga wanita simpanan Ferdy Sambo.

Untuk diketahui, Ferdy Sambo adalah lulusan Akpol tahun 1994.

"Dia begitu yakin menyampaikannya, saat kami makam malam di rumah makan khas manado, dan ia bersama keluarganya. Jadi saya yakin dan percaya bahwa yang disampaikannya itu fakta," kata Kamaruddin dikutip dari Wartakotalive, Senin (5/12/2022).

Lanjut Kamaruddin, berdasarkan keterangan sang Jenderal Akpol 87, diduga wanita simpanan Ferdy Sambo itu disebut piala bergilir lantaran sebelumnya pernah menjalin kedekatan dengan Jenderal TM yang kini tersandung kasus narkoba.

"Namun yang mengagetkan adalah, kita anggap si cantik ini kan hanya milik daripada FS. Tapi sekitar 2 minggu yang lalu, saya didatangi oleh seorang jenderal yang sangat senior. Jenderal ini mengatakan kepada saya, satu diantara si cantik ini adalah piala bergilir," kata Kamaruddin Simanjuntak.

"Jenderal ini bilang satu wanita cantik FS piala bergilir itu sering juga dipakai TM, yang juga seorang jenderal. Saya kaget juga, karena informan saya bilang itu wanitanya FS. Ternyata sebelum FS, ke TM dulu," kata Kamaruddin.

Ia mengaku cukup kaget mendengar informasi dari Jenderal Akpol 87 tersebut.

"Waduh kok seperti ini, moralnya aparatur kita," katanya.

Menurut Kamaruddin karena yang menginformasikannya seorang Jenderal Akpol 87 dan memiliki kredibiltas baik, ia mengaku sangat yakin dan percaya atas informasi itu.