Berita Nasional

Ferdy Sambo Sempat Tertawa Setelah Eksekusi Brigadir J Gegara Hal Ini, Bharada E: Sambil Ketawa Dia

Ferdy Sambo Sempat Tertawa Setelah Eksekusi Brigadir J Gegara Hal Ini, Bharada E: Sambil Ketawa Dia

TRIBUNSUMSEL.COM - Ferdy Sambo sempat tertawa saat mengeksekusi Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Hal tersebut dikarenakan Ferdy Sambo salah memakai senjata ungkap Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E.

Jawaban Bharada E itu diungkapkan  ketika ditanya Jaksa Penuntut Umum (JPU) seputar komunikasinya dengan Ferdy Sambo usai peristwa pembunuhan Brigadir J.

Mendengar pernyataan Bharada E tersebut, JPU sempat mengkonfirmasi kembali apakah Bhrada E tidak salah melontarkan hal tersebut.

Baca juga: Pangkat Terendah Alasan Bharada E Takut Tak Bisa Tolak Perintah Ferdy Sambo: Saya Merasa Berdosa

"Iya sambil ketawa dia," tegas Richard Eliezer.

"Salah tembak kah?" tanya JPU.

"Salah pakai senjata," ucap Bharada E.

Ferdy Sambo Cekik Leher Brigadir J

 
Bharada E menyebut Ferdy Sambo sempat mencekik leher Brigadir J.

Bharada E juga mengaku diminta Ferdy Sambo agar menodongkan pistolnya ke arah Brigadir J.

"Itu pas masuk (Brigadir J), Pak FS langsung lihat ke belakang 'sini kamu' langsung pegang leher 'berlutut kamu ke depan saya, berlutut kamu, berlutut' disuruh berlutut, Yang Mulia," ujar Bharada E di persidangan. 

Sembari mengangkat tangan, Brigadir J sempat bertanya alasan diperlakukan seperti itu kepada Ferdy Sambo.

"Pada saat ditodong itu korban cuma bilang begini Yang Mulia, 'Ih pak, kenapa Pak? Ada apa Pak?' tangannya di depan."

"Lalu beliau (Ferdy Sambo) bilang 'kau berlutut, berlutut'."

Alasan Bharada E mengaku tak bisa menolak perintah Ferdy Sambo untuk menembak Brigadir J lantaran dirinya memiliki pakat terendah dikepolisian.
Alasan Bharada E mengaku tak bisa menolak perintah Ferdy Sambo untuk menembak Brigadir J lantaran dirinya memiliki pakat terendah dikepolisian. (Kompas TV)

"Jadi posisinya tuh enggak jongkok Yang Mulia, cuma agak menurun saja Yang Mulia dan tangannya ke depan," papar Bharada E.

Setelah memerintahkan Brigadir J untuk berlutut, Ferdy Sambo meminta Bharada E untuk menembak.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved