Berita Nasional

Kriminolog Ungkap Dugaan Satu Keluarga di Kalideres Tewas Dibunuh : Kemungkinan Dipaksa Kelaparan

Dugaan jadi korban pembunuhan belakangan ini muncul di tengah misteri yang masih menyelimuti kematian misterius satu keluarga di Kalideres

IST/Tribunsumsel.com
Kriminolog Universitas Indonesia (UI), Adrianus Meliala mengungkapkan dugaan baru dalam kasus kematian misterius satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat. Menurutnya, berdasarkan temuan terbaru dari kepolisian, ada dugaan satu keluarga tersebut dipaksa mati kelaparan. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Dugaan jadi korban pembunuhan belakangan ini muncul di tengah misteri yang masih menyelimuti kematian misterius satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat.

Kriminolog Universitas Indonesia (UI), Adrianus Meliala menyampaikan pandangannya yang menilai temuan baru yang didapat polisi dapat mematahkan anggapan bahwa satu keluarga yang meninggal misterius tersebut bunuh diri.

Temuan yang dimaksud yakni struk makanan serta korban memiliki sebuah mobil dan motor mematahkan fakta empat korban bunuh diri.

"Itu fakta-fakta yang saling tabrakan dengan fakta bunuh diri. Maka saya juga tidak menutup kemungkinan opsi skenario pembunuhan," kata Adrianus kepada Tribunnews.com, Selasa (15/11/2022).

Dikatakan Adrianus, kemungkinan korban ada yang ingin mati kelaparan dan ada yang dipaksa mati kelaparan.

"Maksudnya, empat orang itu tidak sekelompok, ada yang ingin mati kelaparan dan ada yg tidak ingin mati kelaparan lalu dipaksa," tutupnya. 

Diwartakan sebelumnya Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan, pada saat olah TKP tim Labfor menemukan adanya struk belanjaan yang tertanda di sebuah supermarket.

Polisi pun kata Hengki bakal mendalami temuan pihaknya itu guna menguak kasus kematian satu keluarga tersebut. 

Baca juga: Tukang Jamu Langganan Ungkap Keluarga Tewas di Kalideres Pernah Mau Pinjam Rp 50 Juta : Buat Operasi

"Akan kita dalami lagi termasuk temuan struk belanjaan di salah satu supermarket. Kita akan teliti lagi," kata Hengki dalam keteranganya.

"Jadi betul sebelum itu korban punya mobil dan motor warga sekitar juga mengetahui korban memiliki kedua kendaraan tersebut," tutupnya.

Jual Mobil Rp 160 Juta

Teka-teki keberadaan mobil satu keluarga yang tewas di Kalideres, Jakarta Barat, akhirnya menemui titik terang.

Dilansir TribunWow.com, pihak kepolisian berhasil melacak keberadaan mobil Honda Brio bernopol B2601 BRK tersebut.

Ternyata, mobil tersebut ditemukan di sebuah showroom mobil yang masih berada di kawasan Jakarta Barat.

Fakta ini diungkap oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved