Berita Nasional

Tukang Jamu Langganan Ungkap Keluarga Tewas di Kalideres Pernah Mau Pinjam Rp 50 Juta : Buat Operasi

Tukang jamu berinisial R mengaku salah seorang dari anggota keluarga di Kalideres Jakarta Barat yang tewas misterius pernah ingin meminjam uang kepada

Istimewa/Kolase TribunJakarta
Satu keluarga yang terdiri dari empat orang ditemukan tewas di Perumahan Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (10/11/2022). Kini tukang berinisial R mengaku salah seorang anggota keluarga tersebut pernah ingin meminjam uang Rp.50 juta kepadanya. 

Pas Corona Pinjam Duit

R mengatakan salah satu keluarga di rumah itu pernah meminjam uang kepadanya saat pandemi Covid-19.

"Katanya, 'Mbak, aku minta tolong dong, minjem uang Rp 50 juta.' Waduh kata saya, duit segitu mana punya saya Bu. Saya ini tukang jamu. 'Kali kerabat Mbak punya.'"

"Saya enggak punya saya enggak berani ngomong-ngomong sama saudara saya minjem duit segitu. Buat apa emang bu? "Buat operasi saudara saya"," cerita R menirukan percakapannya dengan salah satu keluarga.

Sebelumnya diberitakan, Satu keluarga di kompleks Citra Garden 1 Extension, Kalideres, Jakarta Barat, ditemukan tak bernyawa pada Kamis (10/11/2022) malam.

Polisi mengatakan penyebab kematian satu keluarga itu masih misterius.

Para korban bernama Rudyanto Gunawan (71), K Margaretha Gunawan (68), Dian Febbyana (42) dan Budyanto Gunawan (69).

Masih di RS Polri Kramat Jati

Jenazah satu keluarga warga Kalideres, Jakarta Barat dijadwalkan diambil pihak keluarga dari RS Polri Kramat Jati pada Senin (14/11/2022).

Kasubag Humas RS Polri Kramat Jati AKBP Wulan mengatakan keempat jenazah meliputi pasangan suami istri, anak perempuan, dan ipar tersebut sudah dalam kondisi siap diserahkan. 

Baca juga: Tak Kunjung Dikremasi, Misteri Satu Keluarga Tewas di Kalideres Masih Berlanjut ?

"Masih ada (jenazah di RS Polri) belum diambil keluarga, rencana hari ini (diambil)," kata Wulan saat dikonfirmasi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (14/11/2022).

Namun dia belum dapat memastikan kapan waktu pengembalian jenazah karena masih menunggu koordinasi dengan penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat.

Nantinya jenazah keempat korban akan terlebih dahulu diserahkan kepada penyidik yang menangani perkara, lalu selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga inti.

"Kita tunggu dari penyidik Polres (waktu pengambilan). Untuk Visum sudah Jumat, tinggal ambil saja (jenazahnya)," ujar Wulan.

Pantauan di ruang Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati hingga Senin pukul 11.35 WIB belum tampak pihak keluarga korban yang datang untuk mengurus proses pengambilan jenazah.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved