Update Kasus Video Asusila Wanita Tanpa Busana Rantau Panjang Ogan Ilir, Polisi Periksa Satu Saksi

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Update kasus video asusila wanita tanpa busana Rantau Panjang Ogan Ilir, polisi telah memeriksa saktu orang saksi.

Video asusila wanita tanpa busana ini telah beredar sepekan terakhir. 

Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir AKP Regan Kusuma Wardani mengatakan saksi yang diperiksa dalam kasus video asusila itu adalah wanita dalam video tersebut.

"Kami datangi rumah wanita tersebut di Rantau Panjang. Yang bersangkutan diperiksa dengan didampingi kedua orang tuanya," kata Regan didampingi Kanit Pidsus Ipda Surya Atmaja, Rabu (2/11/2022).

Pemeriksaan terutama tentang asal-muasal video dan siapa yang menyebarkannya pertama kali.

"Yang bersangkutan statusnya saat ini saksi dan penyelidikan terus berlanjut," jelas Regan.

Hasil penelusuran akan menunjukkan siapa pelaku penyebaran video yang diunggah lewat akun Tiktok tersebut.

Baca juga: Kronologi Diva Amelia Siswi SMP di Palembang Hilang Sejak Minggu, Pergi Lewat Pintu Belakang

Jika terbukti bersalah, penyebar video bisa dijerat UU ITE dan akan diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

"Iya (bisa dijerat UU ITE). Selanjutnya bakal ada pemeriksaan saksi-saksi lain," kata Regan.

Video Tersebar di Media Sosial

Sebelumnya, heboh beredar video asusila di Ogan Ilir Kecamatan Rantau Panjang yang memperlihatkan sosok seorang wanita tanpa busana.

Ada dua video asusila wanita tanpa busana yang beredar masing-masing berdurasi 1,36 menit dan 15 detik.

Sejauh ini polisi masih menelusuri identitas wanita tanpa busana dalam video tersebut.

Video asusila tersebut tersebar di media sosial Tiktok dan tersebar via WhatsApp sejak beberapa hari terakhir.

Kedua video tersebut menampilkan wanita tanpa busana yang memegang bagian sensitifnya di depan cermin dengan direkam ponsel.

Menurut informasi warga, wanita tak pakai baju yang ada dalam video merupakan warga salah satu desa di Kecamatan Rantau Panjang.

"Cewek itu warga Rantau Panjang. Banyak anggota keluarga saya yang satu desa dengan si cewek, makanya langsung heboh begitu ada video itu," kata seorang warga Rantau Panjang kepada TribunSumsel.com, Kamis (27/10/2022).

Menurut warga yang tak ingin disebutkan identitasnya ini, wanita tersebut selama ini bekerja di Malaysia.

"Dia kerja di Malaysia. Waktu pulang kampung, beredar video itu," ujar informan ini.

Masih menurut informan, keluarga wanita tanpa busana sedang mencari orang yang pertama kali menyebar video putri mereka.

Keluarga disebut marah dan kini tak ada warga yang berani mendekati keluarga wanita tersebut.

"Bapaknya si cewek itu sekarang lagi nyari pelaku penyebar video. Katanya mau dihajar," ungkap informan tersebut.

Sementara polisi belum menerima laporan resmi terkait beredarnya video asusila wanita tanpa busana di mana korbannya seorang wanita.

Kapolres Ogan Ilir AKBP Andi Baso Rahman, melalui Kasat Reskrim AKP Regan Kusuma Wardani mengaku belum mendapat laporan.

"Belum ada laporannya," kata Regan dihubungi via telepon.

Polisi kini sedang menelusuri asal-muasal video dan identitas wanita tanpa busana yang beredar di medsos itu.

"Tunggu ya. Kami cek dulu," tukas Regan.

Baca berita lainnya langsung dari google  news