Kapolda Jatim Ditangkap

Reaksi Kapolri Listyo Sigit Soal Kapolda Jatim Ditangkap Narkoba, Teddy Minahasa Ditindak Tegas

Reaksi Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo soal penangkapan kapolda jawa timur (jatim) Irjen Pol Teddy Minahasa terkait

Editor: Moch Krisna

TRIBUNSUMSEL.COM -- Reaksi Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo soal penangkapan kapolda jawa timur (jatim) Irjen Pol Teddy Minahasa terkait narkoba.

Secara tegas, pimpinan polri tersebut bakal memberikan tindakan tegas.

"Jadi setelah ini kami akan rilis khusus terkait TM (Teddy Minahasa). Ini bagian dari dari komitmen kami menindak tegas, terkait hal-hal yang dikatakan presiden soal judi online, narkoba dan komitmen kami bersih-bersih di insttitusi Polri," kata Kapolri.

"Jadi setelah ini kami tindaklanjuti apa arahan Bapak Presiden. Semua anggota mulai pangkat terbawah paham dan mengerti dan tinggal melaksanakan," kata Kapolri.

Seperti diketahui, Irjen Pol Teddy Minahasa baru menjabat empat hari jadi Kapolda Jawa Timur.

Dalam pertemuan dengan Presiden Jokowi, Irjen Teddy Minahasa tidak hadir.

Informasi soal penangkapan Irjen Pol Teddy Minahasa pertama kali diungkapkan Pimpinan Komisi III DPR RI.

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni Sahroni menyebur rumor tersebut diduga terkait penyalahgunaan narkoba.

Iklan untuk Anda: Perhatian! Sebuah kamera dipasang dalam kuburan dengan mayat!
Advertisement by

Ketika ditanya lebih lanjut, Sahroni enggan berspekulasi mengenai hal tersebut. 

Sampai berita ini diunggah, belum diperoleh konfirmasi dari Irjen Teddy Minahasa.

Baca juga: Kapan Rizky Billar Bebas Usai Lesti Kejora Cabut Laporan, Berikut Penjelasan Polisi

Tribunnews.com juga masih mencari pernyataan dan menggu keterangan dari Mabes Polri.

Irjen Teddy Minahasa baru empat hari menjabat Kapolda Jatim.

Sebelumnya, Irjen Teddy Minahasa menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat.

Irjen Teddy Minahasa menggantikan Irjen Nico Afinta berdasarkan perintah mutasi dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Mutasi tertuang dalam surat telegram bernomor ST/2134/X/KEP/2022 tertanggal 10 Oktober 2022.

Sosok Irjen Teddy Minahasa langsung menuai sorotan pasca profil serta daftar kekayaannya diketahui publik.

Hingga saat ini memang masih dipertanyakan alasan sebenarnya Kapolri mencopot Irjen Nico Afinta digantikan dengan Irjen Teddy Minahasa.

Kapolda Jatim Ditangkap Diduga Kasus Narkoba, Harta Irjen Teddy Minahasa 3 Kali Lipat dari Kapolri
Kapolda Jatim Ditangkap Diduga Kasus Narkoba, Harta Irjen Teddy Minahasa 3 Kali Lipat dari Kapolri (Tangkap layar YouTube Kompas TV, Kapolda_banten_official)

Seperti diketahui, Irjen Nico Afinta menuai sorotan juga setelah Tragedi Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, terus diselidiki.

Ada banyak kemungkinan penyebab Irjen Nico dicopot dari jabtannya adalah karena buntut tragedi Kanjuruhan, Malang, yang menewaskan 131 orang meninggal dunia pada Sabtu (1/10/2022).

Lantas siapakah Irjen Teddy Minahasa?

Nama Irjen Teddy Minahasa tidak asing lagi di Korps Bhayangkara.

Pria kelahiran 23 November 1970 ini merupakan lulusan akademi kepolisian (akpol) tahun 1993.

Berbagai jabatan strategis pernah diemban oleh Irjen Teddy Minahasa.

Baca juga: Sinopsis Sinetron Cinta Alesha 14 Oktober 2022: Alesha Pilih Menghindari Doni Didepan Rani

Namun karirnya semakin moncer seusai pernah menjadi ajudan hingga staf ahli eks Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) pada 2014-2017 lalu.

Seusai dari sana, dia pun langsung ditunjuk menjadi Karo Paminal Divpropam Mabes Polri pada 2017.

Setahun berselang, dia pun ditunjuk menjadi Kapolda Banten.

Setelah itu,  dia juga pernah  menjabat sebagai Wakapolda Lampung pada 2018, Sahlijemen Kapolri  pada 2019, Kapolda Sumatra Barat pada 2021 hingga akhirnya ditunjuk menjadi Kapolda Jawa Timur.

Tak hanya itu, Irjen Teddy Minahasa juga kerap aktif dalam kegiatan luar institusi.

Tercata, dia juga merupakan Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) periode 2021-2026. 

Berikut profil lengkap Irjen Teddy Minahasa:

Nama lengkap: Teddy Minahasa Putra

Lahir: 23 November 1971

Asal: Minahasa, Sulawesi Utara

Profesi: Perwira tinggi Polri

Almamater: Akpol 1993 dan Pesat Gatra

Pangkat: Inspektur Jenderal (bintang dua)

Satuan: Lantas

Kekayaan: Rp 29,9 miliar (LHKPN 2022)

Riwayat jabatan:

- Kasubditmin Regident Ditlantas Polda Jawa Tengah (2008)

- Kabidregident Ditlantas Polda Metro Jaya

- Kapolres Malang Kota (2011)

- Kasubbagjiansisops Bagjiansis Rojianstra Sops Polri (2013)

- Kaden C Ropaminal Divpropam Polri (2013)

- Ajudan Wapres RI (2014)

- Staf Ahli Wakil Presiden RI (2017)

- Karopaminal Divpropam Polri (2017)

- Kapolda Banten (2018)

- Wakapolda Lampung (2018)

- Sahlijemen Kapolri (2019)

- Kapolda Sumatra Barat (2021)

- Kapolda Jawa Timur (2022)

(*)

Berita ini sudah tayang di Tribunnews.com dengan judul BREAKING NEWS: Penjelasan Kapolri soal Informasi Irjen Pol Teddy Minahasa Ditangkap Terkait Narkoba.

Baca berita lainnya di Google News.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved