Berita Ogan Ilir
Ambil Pompa yang Dikira Tak Terpakai, Pemulung di Tanjung Raja OI Ditangkap Polisi
seorang pemulung di Tanjung Raja, Ogan Ilir, harus berurusan dengan polisi karena ambil barang yang dikira tak terpakai.
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Akibat serampangan mengambil barang milik orang lain, seorang pemulung di Tanjung Raja, Ogan Ilir, harus berurusan dengan polisi.
Pelakunya adalah Fauzi, seorang pria 30 tahun asal Kayuagung, Ogan Komering Ilir (OKI).
Dia diamankan Tim Tikam Polsek Tanjung Raja setelah dilaporkan dua warga yang kehilangan mesin pompa air.
Kapolsek Tanjung Raja AKP Halim Kesumo menerangkan, korban pencurian berada di Desa Tanjung Temiang.
"Kemarin ada dua warga yang mengadukan kehilangan mesin pompa air di waktu yang hampir bersamaan. Maka kami tindaklanjuti," kata Halim didampingi Kanit Reskrim Polsek Tanjung Raja Ipda Marzuki, Minggu (9/10/2022).
Setelah melakukan penyelidikan, polisi mendapat petunjuk bahwa pelaku pencurian adalah pemulung rongsokan yang biasa beredar di seputaran TKP.
"Begitu ditelusuri, akhirnya dapatlah pelakunya ini," terang Halim.
Dari tangan pelaku, polisi mengamankan barang bukti dua unit mesin pompa air milik dua warga tersebut.
"Setelah dikroscek, ternyata benar itu dua mesin pompa air yang hilang," jelas Halim.
Pelaku beserta barang bukti diamankan ke Mapolsek Tanjung Raja untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut.
Selain dua unit mesin pompa air, barang bukti yang diamankan yakni sebuah sepeda motor dan gerobak rongsokan.
"Menurut penuturan pelaku, dia mengangkut barang curian dengan menggunakan gerobak yang biasa dibawa untuk memulung," ungkap Halim.
Baca juga: Penyesalan Pembobol Gudang Manisan di Pasar Tanjung Raja Ogan Ilir, Ngaku Demi Anak
Sementara Fauzi mengakui perbuatannya telah mencuri mesin pompa air di rumah warga.
Fauzi berasalan, dia mengira mesin pompa tersebut dikira sudah tak terpakai oleh pemilik rumah.
"Saya kira sudah tidak dipakai, kan rongsokan jadi saya ambil. Sumpah tidak tahu saya kalau kejadiannya bakal begini," kata dia.