Berita Viral
MSF Bantah Dirinya Hacker Bjorka, Akui Ketakutan Setelah Ramai Dihujat : Kaget Nama Saya Disebut
Sosok pria berinisial MSF berasal dari Cirebon mulai disorot setelah disebut sebagai sosok diduga hacker Bjorka asli oleh hacker lain. seorang berinis
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
Said merupakan warga Desa Klayan, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Pria yang dituduh sebagai sosok Bjorka itu berusia 17 tahun.
Baca juga: PROFIL Andre Irawan Pengusaha Tajir Yang Resmi Digugat Cerai Roro Fitria, Belum Setahun Menikah
Said bahkan tidak pernah sekalipun mengakses dark web yang kerap digunakan para hacker saat melakukan aksi peretasan.
Saat itu, Said merasa khawatir dan sempat ketakutan, karena sama sekali tidak tahu-menahu tentang aksi peretasan yang dilakukan Bjorka.
"Saya kaget juga, tiba-tiba nama saya disebut-sebut sebagai Bjorka. Padahal, enggak tahu sama sekali siapa itu Bjorka," katanya dilansir dari Tribunnews.com.
Atas keresahan yang dituduhkan itu, Said sempat mendapat banyak hujatan dari pengguna media sosial usai dituduh sebagai Hacker Bjorka.
Said lantas sempat mengirim DM kepada Polresta Cirebon untuk mengklarifikasi hal yang menyeret namanya.
Sejak dituduh sebagai hacker Bjorka, akun instagram Said Fikriansyah mendadak bertambah followers.
Akun instagramnya yang semula hanya memiliki 23.700 Follower, kini bertambah menjadi 24.700 Followers.
Kini, setelah ditelusuri akun instagram milik Said mendadak lenyap.
Adapun yang diberitakan sebelumnya, Hacker Bjorka sukses membuat Indonesia geger setelah membocorkan data para pejabat.
Salah satunya Hacker Bjorka membongkar dalang pembunuhan munir hingga pesan rahasia pemerintah.
Hal tersebut membuat Bjorka kini diburu pemerintah setelah Presiden jokowi membentuk tim khusus.
Sebelumnya diketahui, sosok Hacker Bjorka mengaku berasal dari Warsawa Polandia kini mulai dibongkar oleh hacker lainnya.
Bjorka sendiri mulai terekspos publik usai dirinya mengunggah sebuah kumpulan data berupa pendaftaran kartu SIM telepon Indonesia.
Ia menggungah data tersebut melalui situs Breach Forums pada 6 September 2022 lalu dan menjualnya dengan harga dalam jumlah fantastis.
baca berita lainnya di google news