Jelang Laga Away PSDS Deli Serdang dan PSMS Medan di Liga 2, Sriwijaya FC Optimis Raih Poin Penuh

TRIBUNSUMSEL.COM - Pasca menjalani dua laga kandangnya berhasil mengantongi 4 poin, Tim Sriwijaya FC dijadwalkan bakal terbang ke Medan Sumatera Utara, Jumat (9/9/2022) pagi. 

"Nanti Jumat pagi kita berangkat. Jumat sore kita latihan di Medan. Dua away kita melawan dua tim Sumatera Utara yaitu abang adik PSMS dan PSDS," ungkap pelatih kepala Sriwijaya FC Liestiadi. 

Tim berjuluk Laskar Wong Kito ini akan melakoni dua laga tandang. Yakni menantang PSDS Deli Serdang Minggu (11/9/2022) pukul 16.00 di Baharoedin Siregar Lubuk Pakam.

Kemudian pekan berikutnya menantang tim PSMS Medan Minggu (18/9/2022) pukul 15.30 di Stadion Teladan Medan.

PSDS untuk sementara saat ini berada di peringkat 8 dengan belum ada poin didera dua kali kalah dari dua kali bertanding laga away. Laga pertamanya dikalahkan Karo United 1-0. Laga kedua dikalahkan PSKC 2-1. Kali ini giliran PSDS bermain di laga home akan  menjamu Sriwijaya FC. 

Sementara PSMS Medan yang mengantongi poin 1 dari sekali bertanding berada di peringkat 6 klasemen sementara. Di laga perdana away PSMS bermain imbang lawan PSKC dengan skor 0-0.

"Nanti Jumat pagi kita berangkat. Jumat sore kita latihan di Medan. Dua away kita melawan dua tim Sumatera Utara yaitu abang adik PSMS dan PSDS. 

Liestiadi kelahiran Medan, Sumatera Utara, 14 Oktober 1968 yang pernah menjadi pelatih klub PSMS Medan 2009 mengaku optimis anak asuhannya Guy Yunior Nke Ondoua dkk bisa menang di dua laga ini nanti. 

"Saya yakin anak-anak bisa meraih poin. Minimal kita dapat tiga atau dua. Tapi kita yakin dapat enam poin. Tapi kita tidak takabur, kita kondisikan pemain-pemain," kata mantan Asisten Pelatih Tim nasional sepakbola Indonesia Pra Piala Dunia 2014.

Posisi Sriwijaya FC melorot

Tim Sriwijaya FC melorot ke peringkat ketiga klasemen sementara Liga 2 grup A wilayah Barat, Selasa (6/9/2022). 

Ini menyusul keputusan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 2, yang mengganjar hadiah kepada PSMS Medan menang WO 3-0 atas Persiraja Banda Aceh. 

PSMS Medan berhak bertengger di runner-up grup yang sama-sama dengan SFC mengantongi poin 4 namun selisih golnya 3:0 lebih unggul dari SFC yang selisih golnya 3:2.

PSMS yang tadinya di peringkat keenam langsung loncat naik menjadi runner-up menggeser Sriwijaya FC karena lebih unggul selisih gol. Sriwijaya FC harus turun ke peringkat ketiga. 

Ini otomatis berpengaruh dengan tiga tim di bawahnya juga PSKC Cimahi, Semen Padang, dan PSPS Riau melorot satu peringkat menjadi peringkat 4,5,dan 6.