Berita Nasional
BISIKAN Bharada E, Deolipa Yumara Duga Kuat Maruf dan Putri Candrawathi Ada Hubungan Terlarang
Eks pengacara Bharada E Deolipa Yumara kembali menguak pernyataan mencengangkan terkait kasus tewasnya brigadir J alias Yoshua.
Deolipa menjelaskan dengan adanya pengaduan Kuwat ke Sambo yang menyatakan bahwa Brigadir J sudah melecehkan Putri Candrawathi, membuat Ferdy Sambo murka dan marah.
"Namanya Sambo psikopat, dengar aduan seperti itu dari Kuwat dan Putri, nalarnya tidak jalan dan merancang skenario, sehingga Yosua jadi korban," katanya.

Apalagi kata Deolipa, selama ini Kuwat iri kepada Brigadir J karena lebih dipercaya oleh Sambo dan Putri Candrawathi untuk mengawal mereka.
"Sementara Kuwat yang merasa orang lama di sana, ingin berkuasa dan lebih dipercaya dari Yosua," kata Deolipa.
Terkait rekonstruksi yang akan digelar di rumah Ferdy Sambo dan menghadirkan 5 tersangka, Deolipa meyakini tidak akan mengungkap motif.
Baca juga: Pemain dan Bandar Judi Dadu Kuncang di Prabumulih Ditangkap Polisi, Ini Ancaman Hukuman
"Yang direkonstruksi di sana, adalah terjadinya penembakan seperti yang ada di BAP dan melihat kesesuaiannya antara keterangan 5 tersangka.
Tapi tidak akan mengungkap motif," kata Deolipa.
Deolipa Yumara ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (25/8/2022). (Wartakotalive.com/ Arie Puji Waluyo)
Menurutnya dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J ini, motif tidak terlalu penting.
Yang terpenting adalah pembuktian adanya pembunuhan berencana yang dilakukan ke lima tersangka.
"Motif tidak terlalu penting, tapi bisa ada untuk menguatkan. Asal saja, jangan sampai motifnya karena pelecehan Brigadir J ke Putri. Karena itu sangat tidak mungkin," kata Deolipa.

Justru kata Deolipa, berdasar keterangan dan analisa Bharada E, motif yang sangat mungkin adalah karena Kuwat dan Putri melakukan perbuatan asusila yang dipergoki Brigadir J.
"Karena ketahuan Joshua, pada akhirnya Yosua yang jadi korban," katanya.
Baca juga: IPW Sebut Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Brigadir J Akan Membuka Fakta Nyata Jelang Persidangan
Terkait laporan Kuwat bahwa ia melihat Brigadir J membopong Putri Candrawathi, justru menurut Deolipa yang terjadi sesungguhnya adalah Kuwat membopong Putri dan dipergoki Brigadir J.
"Yang terjadi sebenarnya itu justru sebaliknya. Kuwat membopong Putri, tapi diketahui Brigadir J," katanya.
"Karena tak ingin Brigadir J atau Yosua membocorkan ke Sambo, maka difitnahlah Yosua ini oleh Putri dan Kuwat," papar Deolipa.
(*)
Berita ini sudah tayang di Tribunnews.com dengan judul Brigadir J Pergoki Putri dan Kuat Maruf Lakukan Hubungan Terlarang Jadi Motif Pembunuhan?.
Baca berita lainnya di google news.