Kumpulan Doa Untuk Istri Tercinta yang Dipanjatkan Suami Agar Saling Mencintai dan Menyayangi

Kumpulan Doa Untuk Istri Tercinta yang Dipanjatkan Suami Agar Saling Mencintai dan Menyayangi

Penulis: M Fadli Dian Nugraha | Editor: Kharisma Tri Saputra
Instagram/citraciki
Kumpulan Doa Untuk Istri Tercinta yang Dipanjatkan Suami Agar Saling Mencintai dan Menyayangi 

TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah kumpulan doa untuk istri tercinta yang bisa dipanjatkan suami agar saling mencintai dan menyayangi

Sosok istri diketahui pendamping hidup dan punya peran untuk mengisi kehidupan.

Disamping itu sang istri memberikan pendidikan terbaik untuk sang anak.

Oleh karena itu peran istri tidak bisa disepelekan.

Alangkah baiknya jika sebagai suami doa diberikan untuk istri

Alangkah baiknya jika sebagai suami doa diberikan untuk istri,agar terjadi keselarasan hidup.
Alangkah baiknya jika sebagai suami doa diberikan untuk istri,agar terjadi keselarasan hidup. (Tribun Sumsel)

Berikut ini adalah kumpulan doa untuk istri tercinta.

1. Artinya:“Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al Furqan: 74).

2. اللَّهُمَّ اجْعَلْ مِنَ الْمَوَدَّةِ وَالرَّحْمَةِ بَيْنِيْ وَبَيْنَ زَوْجَتِيْ أَفْضَلَهَا، وَمِنَ الْحِلْمِ وَالصَّبْرِ أَكْمَلَهُ، وَأَسْعِدْهَا مَعِيْ وَأَسْعِدْنِيْ مَعَهَا، وَلَا تَحْرِمْنِيْ وُجُوْدَهَا فِي الدُّنْيَا وَفِيْ جَنَّةِ الْخُلْدِ، وَاهْدِنَا لِكُلِ مَا تُحِبُّ وَتَرْضَى يَا كَرِيْمٌ.

Artinya: “Ya Allah, jadikanlah mawaddah dan rahmah antara aku dan istriku yang terbaik. Jadikanlah kelembutan dan kesabaran (antara aku dan istriku) yang paling sempurna. Ya Allah, bahagiakan ia bersamaku dan bahagiakan aku bersamanya, janganlah Kau haramkan aku dari keberadaanya di dunia dan di surga abadi. Dan tunjukkan kami untuk menepati setiap yang Engkau cintai dan ridhai, ya Allah Yang Maha Mulia.”

اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ أَنْ تَجْعَلَ زَوْجَتِيْ مُطِيْعَةً لِيْ وَأَنْ تَجْعَلَهَا مُتَمَسِّكَةً بِعِشْرَتِيْ، وَأَنْ تَجْعَلَهَا عَوْناً لِيْ عَلَى طَاعَتِكَ، وَأَنْ تَجْعَلَنِيْ عَوْناً لَهَا عَلَى طَاعَتِكَ، وَاجْعَلْهَا لِي زَوْجَةً صَالِحَةً.

Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepadamu, jadikanlah istriku taat kepadaku, jadikan ia komitmen pada hubungan rumah tanggaku ini, jadikanlah ia penolongku dalam taat kepada-Mu, dan jadikan aku penolongnya dalam taat kepada-Mu”, dan jadikan ia istri shalihah bagiku.”

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ مُذْهِبَ الْبَاسِ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِى لاَ شَافِىَ إِلاَّ أَنْتَ ، شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا

Allahumma rabban naas mudzhibal ba'si isyfi antasy-syaafii laa syafiya illaa anta syifaa'an laa yughaadiru saqoman.

Artinya:

“Ya Allah Wahai Tuhan segala manusia, hilangkanlah penyakitnya, sembukanlah ia. (Hanya) Engkaulah yang dapat menyembuhkannya, tidak ada kesembuhan melainkan kesembuhan dariMu, kesembuhan yang tidak kambuh lagi.” ( HR. Bukhari dan Muslim)

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved