Berita Nasional

Reaksi Wagub Jawa Barat Uu Ruzhanul Usai Banjir Hujatan Karena Pernyataannya Soal Kasus Perundungan

Sebelumnya, Wagub Jabar ini menyebut, kejadian anak setubuhi hewan sudah biasa sejak masa kecilnya dulu, dan itu hanya sebuah candaan.

Editor: Slamet Teguh
(Dok. Kemenpora)
Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum saat menghadiri sosialisasi Desain Besar Olahraga Nasional di Hotel Pullman, Bandung, Jawa Barat, Selasa (16/11/2021). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum kini menjadi perhatian publik.

Hal tersebut tak lepas atas pernyataannya soal kasus perundungan yang terjadi di Tasikmalaya.

Atas pernyataannya iapun kini menjadi sasaran serang sejumlah pihak.

Akhirnya, UUpun meminta maaf terkait pernyataannya soal kasus perundungan di Tasikmalaya.

Sebelumnya, Wagub Jabar ini menyebut, kejadian anak setubuhi hewan sudah biasa sejak masa kecilnya dulu, dan itu hanya sebuah candaan.

Kini, Uu mengaku pernyataannya itu hanya menceritakan masa kecilnya kepada awak media.

Ia pun memastikan penanganan kasus perundungan yang diduga menyebabkan korbannya meninggal ini mendapat pemantauan dari Pemprov Jabar.

"Saya mohon maaf, menyampaikan hal semacam itu. Karena sebenarnya tidak bermaksud kepada konteks yang ada pada kejadian ini (kasus di Tasikmalaya)."

"Yang saya sampaikan saat saya bercanda dengan rekan media, teman dengan teman suka saling ledek itu biasa."

"Tapi sebenarnya itu tidak boleh, sekali pun hal biasa, itu tidak boleh," ujarnya di Gedung Sate, Senin (25/7/2022), dilansir TribunJabar.id.

"Mohon maaf atas kesalahan pernyataan saya tentang hal itu karena memang saya dulu pernah kecil, dan waktu kecil suka saling meledek. Oleh karena itu mohon maaf atas kesalahan saya," tambah dia.

Sebelumnya, Uu mengaku mendapat tugas dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk menemui keluarga korban bocah meninggal akibat perundungan pemaksaan setubuhi kucing di Kantor KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (23/7/2022).

Wagub Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, mengecam tindakan perundungan di Tasikmalaya yang menyebabkan seorang anak meninggal akibat dipaksa berbuat tak senonoh.

"Iya, saya juga mohon maaf. Saat kecil begitu, pernah lah ya, pernah, sering dengar (tentang perundungan)."

"Bahkan teman saya (bersetubuh) dengan kerbau orang Cikatomas, tahu."

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved