Drama Penangkapan Bechi
Drama Penangkapan Bechi Anak Kiai Jombang yang Cabuli Santri, 'Pakai Ilmu Hilang' Saat Digeruduk
MSAT alias Bechi menyerahkan diri pada pukul 23.00 WIB, di mana sebelumnya dirinya seharian bersembunyi di kawasan ponpes.
TRIBUNSUMSEL.COM - Drama penangkapan MSAT (42) alias Bechi anak Kiai di Jombang Jawa Timur menjadi sorotan publik.
Betapa tidak, dari pagi hingga malam ratusan polisi kesulitan meringkus bechi yang memakai ilmu hilang saat akan ditangkap di Ponpes Shiddiqiyah Ploso.
Namun, malam hari Bechi akhirnya menyerahkan diri karena tertekan.
MSAT menyerahkan diri, seusai drama penjemputan paksa pihak kepolisian di kawasan Ponpes Shiddiqiyah Ploso, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Kamis (7/7/2022) lalu.
Di mana sebelumnya ratusan polisi tampak mengelilingi kawasan ponpes untuk upaya penjemputan paksa, bahkan beberapa kali dihalang-halangi, termasuk dihalangi para santri.

MSAT menyerahkan diri pada pukul 23.00 WIB, di mana sebelumnya dirinya seharian bersembunyi di kawasan ponpes.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta membenarkan hal tersebut, dikutip dari Kompas.com.
"Baru setengah jam yang lalu. Kami sampaikan bahwa yang bersangkutan bersembunyi di dalam pesantren ini," kata Nico di pesantren Shiddiqiyah Jombang, Kamis malam.
Diberitakan sebelumnya, MSAT menjadi tersangka kasus dugaan pencabulan terhadap santriwati.
Anggota Polda Jatim diketahui gagal lagi dalam upaya penangkapan MSAT.
Diketahui MSAT dilaporkan ke polisi pada 29 Oktober 2019 oleh korban berinisial NA, salah seorang santri perempuan asal Jawa Tengah usai diduga melakukan pencabulan.
Pada Januari 2020, Polda Jatim mengambil alih kasus tersebut.
Namun MSAT beberapa kali mangkir saat dipanggil untuk diperiksa.
Polisi bahkan gagal menemui MSAT saat akan diperiksa di lingkungan pesantren tempat tinggalnya.
Lantas berikut fakta-fakta lainnya, dihimpun Tribunnews dari berbagai sumber:
Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta dikatakan sampai mendatangi pihak kepolisian unutk mempertanyakan soal proses hukum.