Bangunan Sekolah Ulil Albab Roboh

Sekolah Ulil Albab Roboh, Lokasi Dipasang Garis Polisi, Evakuasi Belum Dilakukan

Sekolah Islam Terpadu (SIT) Ulil Albab roboh,Jumat (1/7/2022).Hingga hari ini, Sabtu (2/7/2022) garis polisi masih terpasang belum dilakukan evakuasi.

Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/RACHMAD KURNIAWAN
Sekolah Islam Terpadu (SIT) Ulil Albab Roboh, Jumat (1/7/2022) petang sekira pukul 17.30 WIB. Hingga Sabtu (2/7/2022), police line atau garis polisi masih terpasang, belum dilakukan evakuasi pada reruntuhan bangunan. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sekolah Islam Terpadu (SIT) Ulil Albab Roboh, Jumat (1/7/2022) petang sekira pukul 17.30 WIB. Hingga Sabtu (2/7/2022), police line atau garis polisi masih terpasang, belum dilakukan evakuasi pada reruntuhan bangunan.

Insiden sekolah Ulil Albab Roboh menewaskan seorang pekerja bangunan. Belum dilakukannya evakuasi karena kasusnya masih dalam penyelidikan polisi.

Alat berat yang masuk ke lokasi Sekolah Ulil Albab roboh sempat masuk sekitar pukul 10:00 WIB.

Kapolsek Sako Kompol Evial Kalza mengatakan selama tiga hari ke depan belum ada yang boleh masuk ke reruntuhan, sehingga evakuasi belum boleh dilakukan.

"Yang tidak berkepentingan dilarang masuk, sementara ini selama tiga hari tidak ada yang boleh dirubah, " ujar Evi saat dijumpai di lokasi, Sabtu (2/7/2022).

Ia menegaskan alasan evakuasi belum bisa dilakukan karena masih dalam penyelidikan kepolisian.

"Masih penyelidikan Reskrim Polrestabes Palembang, " katanya.

Pantauan di lokasi, garis polisi masih terpasang mengitari puing-puing reruntuhan bangunan sekolah berlantai tiga yang sedang dalam proses pembangunan itu.

Baca juga: Rachman Djalili Mantan Walikota Prabumulih Tutup Usia, Pernah Juga Jadi Anggota DPRD Sumsel

Sebelumnya, bangunan baru sekolah Ulil Albab di Jalan Sematang Borang Lorong Lumban Meranti Kecamatan Sako Palembang roboh.

Akibat kejadian ini, mengakibatkan satu korban jiwa dan satu korban luka, Jumat (1/7/2022). 

Korban tewas adalah tukang yang sedang mengerjakan pembangunan sekolah tiga lantai ini. 

Dari keterangan warga, korban diketahui bernama Agus Nuslan (42) warga Desa Tanjung Atap Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir.

Adeli, saksi mata menuturkan, peristiwa ini terjadi tak lama setelah azan magrib terdengar. 

"Setelah dapat kabar, saya langsung kesini," ujarnya. 

Dari pantauan Tribunsumsel.com, bangunan yang roboh ini seluruhnya berbahan batu. 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved