Update Senjata Api di Mobil Brio Jalan Jenderal Sudirman Palembang, Ini Kata Polisi

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Polisi hingga saat ini masih menyelidiki pemilik senjata api di  mobil Honda Brio warna merah bernomor polisi B 1305 DE, Jumat (24/6/2022) pagi ini.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhammad Ngajib mengatakan, hal itu masih dalam penyelidikan terkait adanya senjata api di mobi. Pihaknya juga masih mencari tahu siapa pemilik mobil tersebut.

"Mengenai itu masih dalam penyelidikan oleh anggota kami. Pemilik kendaraan juga masih dicari, namun kami memastikan bahwa di dalam mobil tidak ada bahan peledak, " ujar Ngajib ketika dikonfirmasi soal senjata api di mobil Brio.

Diketahui, mobil Honda Brio tersebut diduga ditinggalkan pemiliknya dan kemudian membuat curiga warga dan juru parkir termasuk polisi lalu lintas yang sedang mengatur tidak jauh dari lokasi.

"Anggota satuan lalu lintas menemukan sebuah mobil parkir yang tidak pada tempat yang sebenarnya, kemudian didorong ke tempat area parkir semestinya," ujarnya.

Unit piket SPKT dan Unit Identifikasi Polrestabes Palembang telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) setelah menerima laporan penemuan senpi dalam mobil.

“Sudah melakukan olah TKP, sedangkan mobilnya sendiri awalnya dibawa ke Mako Brimob Polda Sumsel tapi sekarang sudah di Mapolrestabes Palembang untuk dilakukan pemeriksaan,” katanya.

Senjata laras panjang ditemukan di mobil Honda Brio warna merah bernomor polisi B 1305 DE yang terparkir di Jalan Jenderal Sudirman Jumat (24/6/2022).

Pantauan Tribunsumsel.com, senjata laras panjang yang ditemukan dalam mobil tersebut diduga adalah senjata api.

Mobil Brio tersebut terparkir melintang di depan pertokoan Jalan Jenderal Sudirman yang mengarah ke bundaran air mancur dekat Masjid Agung Jayo Wikramo.

Andi (46) juru parkir yang juga saksi mata menuturkan, kecurigaan terhadap mobil itu baru terjadi sekira pukul 06.00 WIB.

"Waktu saya datang memang posisinya sudah melintang agak ke tengah," ujarnya.

Awalnya Andi tidak merasa curiga dengan keberadaan mobil tersebut.

Dia lalu memulai aktivitas parkir seperti biasa.

Kemudian datang dua anggota Polantas yang menanyakan keberadaan mobil tersebut.