Timnas Indonesia
Melihat Dampak Positif dan Negatif Shin Tae-yong Andai Tak Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Faktanya
Kabar ini mencuat setelah PSSI mengungkapkan bahkan pihaknya akan mengurangi beban kerja untuk Shin Tae-yong.
TRIBUNSUMSEL.COM - Timnas Indonesia bakal kembali bertanding diajang internasional.
Kali ini, Timnas Indonesia bakal bertanding diajang Kualifikasi Piala Asia 2023.
Lawan pertama yang bakal dihadapi Timnas Indonesia ialah Kuwait.
Beberapa hari terakhir nama pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong mendapat perhatian publik karena pelatih asal Korea Selatan itu diharapkan fokus melatih timnas U-20.
Kabar ini mencuat setelah PSSI mengungkapkan bahkan pihaknya akan mengurangi beban kerja untuk Shin Tae-yong.
Hal ini karena Shin Tae-yong setelah menjadi juru taktik timnas Indonesia tak hanya melatih satu tim saja.
Namun, Shin Tae-yong memegang tiga kelompok usia yang berbeda hingga saat ini.
Tentu saja dengan hal itu pasti adanya dampak positif dan negatif untuk tim Merah Putih.
Oleh karena itu, demi mengurangi beban kerja pada pelatih berusia 52 tahun itu.
PSSI berencana untuk membuat Shin Tae-yong hanya fokus pada satu tim saja.
Rencananya hal ini bakal ditentukan setelah Shin Tae-yong selesai memimpin timnas Indonesia yang berlaga di Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait.
Sebagaimana diketahui, saat ini pelatih asal Korea Selatan itu masih melatih timnas Indoensia untuk tampil di Kualifikasi Piala Asia 2023 pada 8-14 Juni mendatang.
Skuad Garuda ini akan memulai perjuangan demi mendapatkan tiket putaran final Piala Asia 2023.
Marc Klok dan kawan-kawan akan menghadapi Kuwait, di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City, pada Rabu (8/6/2022).
Setelah tampil di Kualifikasi Piala Asia 2023 itu nantinya PSSI berencana berbicara dengan Shin Tae-yong untuk masa depannya.