Pelajar Tewas Digorok
Bukan Dibegal, Update Kasus Pelajar Tewas Digorok di Jalan Merdeka, Polisi Periksa 9 Saksi
Kasus pelajar tewas digorok di Jalan Merdeka. Polisi terus melakukan pengejaran pelaku mencari informasi kasus pembacokan tewaskan Rafli pelajar SMA.
Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Vanda Rosetiati
"Setelah itu saya tidak tahu lagi. Kami sama-sama panik. Saya juga tidak menyangka dia (korban) bakal lompat dari motor. Tapi namanya orang ketakutan, jadi mungkin tidak pikir apa-apa yang penting maunya selamat," ucapnya.
Sementara itu, berdasarkan informasi dihimpun, peristiwa itu terjadi ketika korban dan rekan-rekannya sedang melintas di Jalan Diponegoro depan Gedung Aeki Kecamatan IB I Palembang.
Rombongan korban berjumlah delapan orang menggunakan empat sepeda motor dan saling berbonceng dua.
Lalu tiba-tiba sepeda yang kendarai FS
dan membonceng korban didekati orang sebuah sepeda motor yang dikendarai dengan berbonceng tiga.
Sepeda motor itu diketahui berjenis Yamaha Fino warna putih dan pelaku menggunakan Hoodie.
Saat dicegat, FS lalu berhenti dan ketakutan.
Lalu dua pelaku menghampiri FS dan korban sembari mencabut sajam jenis celurit dan golok.
Korban yang ketakutan secara reflek melompat dweu motor lalu berlari kearah gedung Aeki untuk bersembunyi.
Sedangkan FS yang juga ketakutan segera meninggalkan TKP dan melajukan motornya ke arah Talang Kerangga.
Selanjutnya pada jam 03.30 WIB, ada dua pegawai RM Happy melihat korban
berlari di kejar oleh pelaku berjumlah tiga orang mengunakan sepeda motor yamah Fino.
Kedua saksi itu melihat pelaku
langsung membacok korban menggunakan sajam jenis celurit dan golok.
Lalu korban terjatuh berlumuran darah terjatuh di depan RM Happy karena mengalami luka tusuk pada leher sebelah kanan.
Kemudian tiga orang pelaku tersebut langsung melarikan diri.
Selanjutnya salah seorang warga setempat melaporkan kejadian tersebut ke polsek yang langsung ditindaklanjuti dengan mendatangi TKP.
Baca berita lainnya langsung dari google news.