Penusukan di SIT Ar Ridho Kalidoni
Detik-detik Ibu dan Anak Ditusuk Mantan Suami di Palembang, Bermula Ribut di Halaman Sekolah
Detik-detik ibu dan anak ditikam mantan suami di Sekolah Ar Ridho, bermula ribut di halaman sekolah.
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Vanda Rosetiati
F adalah siswa kelas 1 di SIT AR Ridho Palembang.
"Pelaku sama anaknya datang ke sekolah. Memang biasanya pelaku yang antar anaknya pergi ke sekolah. Beberapa waktu kemudian ada ibu sama anaknya ketok pintu lalu minta izin sama wali kelas. Izin mau ketemu anaknya," kata Maimunah yang mendapat keterangan dari wali kelas.
Saat pertemuan itu, Anita Rani seperti meluapkan rasa rindu pada anaknya tersebut.
Dia memeluk sembari mencium F itu layaknya seorang ibu yang sudah lama tidak bertemu dengan anaknya.
"Terus ibu itu kasih makanan, dia cium anaknya. Nah, di luar kelas rupanya ada pelaku yang juga bapak dari murid kami itu," ucapnya.
Entah bagaimana antara mantan suami istri itu bisa sampai terjadi peristiwa berdarah.
Pihak sekolah hanya mengetahui, setelah menusuk kedua korban, pelaku lalu membawa F anaknya pergi meninggalkan gedung sekolah.
"Kami langsung minta bantuan supaya kedua korban ini bisa diselamatkan," ucap Maimunah.
Baca juga: Pasca Viral ASN OKI Selingkuh, Rumah Winda Anggraeni Garnis di Kayuagung Kosong, Pintu Digembok
Sebelumnya, penusukan di Sekolah Ar Ridho Jl KH Abdul Rozak Kalidoni, ibu dan anak Jadi Korban .
Penusukan di SIT Ar Ridho Jl KHA Rozak Kalidoni. Seorang pria paruh baya nekat menusuk mantan istri dan anak tirinya hingga mengalami luka serius, Rabu (11/5/2022).
Peristiwa itu terjadi tepat di halaman Sekolah Islam Terpadu (SIT) Ar Ridho yang terletak di Jalan KHA Rozak Lorong Madiun Kelurahan Kalidoni Kecamatan Kalidoni Palembang.
Kepala SIT Ar Ridho Palembang, Maimunah, saat ditemui tak menampik adanya peristiwa tersebut.
"Benar bahwa pelaku dan salah satu korban adalah orang tua dari siswa kami. Dari informasi yang kami terima, pelaku dan korban itu sudah berpisah (cerai)," ujarnya, Kamis (12/5/2022).
Adapun identitas korban yakni Anita Rani (42) dan anaknya Riski Alfarizi (22) warga Jalan Sabo Kingking Kelurahan Sei Buah Kecamatan IT-2 Palembang.
Sedangkan identitas pelaku berinisial JD (55) warga Kecamatan Sako yang diketahui merupakan pensiunan ASN.