Pj Bupati Nasrun Umar Lantik Pejabat Malam Hari, Ketua DPRD Muara Enim Kaget

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARA ENIM,- Dipenghujung berakhirnya masa jabatan Dr H Nasrun Umar SH MM sebagai Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim melakukan pelantikan terhadap 9 pejabat terdiri 6 orang pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan 3 orang pejabat administrator di Ruang Rapat Bupati Muara Enim, Senin (9/5) sekitar pukul 19.30 WIB.

“Pelantikan pejabat ini dilaksanakan secara mendadak. Kita (Dewan, red) kaget mendapat informasi tersebut. Karena tidak ada sama sekali pemberitahuan maupun mengundang dari pihak legislatif,” ungkap Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki yang akrab disapa Kiki, Selasa (10/5/2022).

Lanjutnya, dewan merasa tersinggung lantaran tidak ada pemberitahuan sama sekali terhadap pelantikan terhadap 9 pejabat lingkup Pemkab Muara Enim.

Bahkan, banyak para pejabat tidak mengetahui akan dilakukan pelantikan pejabat yang dilaksanakan malam hari di ruang rapat bupati oleh Pj Bupati Muara Enim Dr H Nasrun Umar.

“Kamarin (Senin Siang, red)  Pj Bupati silaturahmi ke dewan hampir satu jam dan tidak ada cerita akan ada pelantikan. Tahu-tahu malamnya ada pelantikan, ini ada terkesan mendadak seperti ada yang ditutup-tutupi. Untuk itu kita ingin mencari tahu ada apa sebenarnya. Saya minta Komisi I untuk memanggil pihak eksekutif baik Sekda dan BKPSDM untuk memberikan klarifikasi,” tegas Kiki yang juga Ketua DPC PDIP Muara Enim ini.

Selain itu, kata Kiki, pihaknya akan menganalisa apakah pelantikan terhadap 9 pejabat sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan penempatan pejabat sesuai dengan keahliannya.

Belum dapat disimpulkan apakah penempatan pejabat itu tidak bermuatan politik atau tidak.

Memang pelantikan itu, wewenang Pj Bupati tapi kita tetap akan mengawasi.

Artinya, pelantikan terhadap 9 pejabat tersebut tanpa pemberitahuan pihak legislatif akan memantik ketidak harmonisan antara eksekutif dengan legislatif. 

“Yang jelas pelantikan tadi malam itu tidak diketahui DPRD Kabupaten Muara Enim. Undangan atau sejenisnya tidak diberitahukan kepada pimpinan DPRD sebagai mitra Pemerintahan Kabupaten Muara Enim,” tegas Kiki

Nama Pejabat Muara Enim yang Dilantik

Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim, Dr H Nasrun Umar SH MM (HNU) melantik dan mengambil sumpah jabatan terhadap 9 pejabat terdiri 6 orang pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan 3 orang pejabat administrator di Ruang Rapat Bupati Muara Enim, Senin (9/5/2022) sekitar pukul 19.30 WIB.

Adapun kesembilan pejabat dilantik tersebut untuk enam pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yaitu Kepala Bidang Lalu lintas dan Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Muara Enim Junaidi sebagai Kepala Dishub Kabupaten Muara Enim. Sekretaris Dinas Perkebunan Kabupaten Muara Enim, Holika dilantik menjadi Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Muara Enim.

Camat Muara Enim Syarifudin dilantik menduduki jabatan baru sebagai Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Muara Enim. Kemudian Husin Aswadi, Kepala Bagian Kerjasama Sekretariat Daerah Kabupaten Muara Enim dilantik sebagai Kepala Dinas Koperasi, Usaha kecil dan Menengah Kabupaten Muara Enim. 

Lalu dr Eni Zatila, Dokter Madya RSUP Dr Rivai Abdullah dilantik sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muara Enim. Selanjutnya Muftih, Sekretaris Dinas Perikanan Kota Palembang dilantik sebagai Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Muara Enim.

Selain itu, Pj Bupati juga melantik 3 pejabat administrator yakni Kabid Pemanfatan Data dan Inovasi Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Muara Enim Untung Susilo menjadi Sekretaris Dinas Kependudukan 
dan Pencatatan Sipil Kabupaten Muara Enim,

Kepala Seksi Kerjasama Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Muara Enim Edy Suprayitno dipromosi menjabat sebagai Kabid Pemanfaatan Data & Inovasi Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Muara Enim,

dan Kepala Seksi Pendataan Penduduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Muara Enim Ilhammenjadi Kepala Bidang Pengelolaan informasi Administrasi Kependudukan Sipil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Kabupaten Muara Enim.

"Saya sengaja minta pelantikan malam ini, karena besok (Selasa,red) saya akan ke Jakarta. Sekda minta saya untuk segera melantiknya, karena jika Plh agak repot untuk melantiknya. Makanya, saya minta malam ini juga," ujar HNU.

Pj Bupati Muara Enim Dr H Nasrun Umar, menegaskan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari dinamisasi, proses penyegaran dan penyesuaian kebutuhan personel dalam Pemkab Muara Enim.

Dan ia memastikan pelantikan sesuai prosedur yang berlaku, mulai dari tahap pengumuman pendaftaran lelang jabatan hingga pada asesmen calon pejabat yang kemudian akhirnya terpilih menjadi satu orang pemenang.

Semua ini telah mendapatkan izin dan memenuhi azas legalitas melalui, Surat Ketua Komisi Aparatur Negara Nomor B-122/KASN/1/2022 tanggal 11 Januari 2022 tentang Rekomendasi Hasil Seleksi Terbuka JPT Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Muara Enim. Pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat ini dilakukan dalam rangka mengisi jabatan yang sudah lama kosong karena pejabat sebelumnya memasuki batas usia pensiun, perubahan nomenklatur, mutasi terhadap pejabat yang telah memangku jabatan lebih dari lima tahun dan juga untuk kepentingan pengembangan organisasi.

Untuk itu, kepada yang dilantik agar amanah dan kepercayaan ini hendaknya dijaga dan diimbangi dengan kejujuran, keikhlasan serta prestasi kerja. 

Masih dikatakan HNU, bahwa pelantikan dan pengambilan sumpah PNS di malam hari ini tidak menyalahi aturan, dan ini pernah dilakukannya sewaktu menjabat Sekda di Banyuasin.

Untuk itu, ia meminta kepada seluruh yang dilantik untuk bisa segera melaksanakan pekerjaan dengan penuh komitmen, berintegritas dan tanggung jawab moral dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kabupaten Muara Enim demi mewujudkan visi Kabupaten Muara Enim yang Merakyat, yaitu Muara Enim untuk rakyat yang agamis, berdaya saing, sehat,
mandiri dan sejahtera. (SP/ARDANI)