Kemacetan di Jalintim Banyuasin
Jalintim Banyuasin-Palembang Macet, Pemudik dari Lubuklinggau Diminta Lewat PALI
Kemacetan terjadi Jalan lintas timur (Jalintim) Palembang- Betung, Minggu (24/4/2022). Pemudik dari Lubuklinggau Diminta Lewat PALI
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, SEKAYU- Kemacetan terjadi Jalan lintas timur (Jalintim) Palembang- Betung, Minggu (24/4/2022).
Kemacetan itu disebabkan Truk tronton box bernopol BK 8154 AF yang terperosok di KM 58 tepatnya di Desa Lubuk Lancang Kecamatan Suak Tapeh Kabupaten Banyuasin, Sabtu (23/4/2022).
Satlantas Polres Muba meminta pengendara yang akan menuju Palembang dari arah Lubuklinggau agar melewati jalur alternatif Kabupaten PALI.
“Ya, saat ini kemacetan masih terjadi kendari mobil yang terperosok sudja di evakuasi. Oleh karena itu kita minta pengendara mengambil jalur alternatif dari Kabupten PALI,”kata Kasat Lantas Polres Muba AKP Sandi Putra SIK, Minggu (24/4/2022).
Lanjutnya, untuk menuju ke Kabupaten PALI nantinya pengendara melewati Jembatan Musi (JM) dan terus lurus mengikuti rambu sampai ke PALI.
“Sama saja untuk esitmasi waktu, sekitar 2 jam untuk sampai ke PALI. Kita informasikan kepada masyarakat karena saat ini masih terjadi penumpukan di Banyuasin sehingga pengendara kita minta melewati jalur alternatif,”jelasnya.
Banyak Kendaraan lawan Arah
Kondisi kemacetan di Jalan Lintas Timur Palembang-Betung, terjadi di kawasan Kecamatan Suak Tapeh Kabupaten Banyuasin, Minggu (24/4/2022).
Kasatlantas Polres Banyuasin AKP Ricky Mozam yang dikonfirmasi pihaknya terus melakukan penguraian kendaraan yang datang dari arah baik Betung menuju ke Palembang maupun sebaliknya dari Palembang menuju ke Betung.
"Kami masih terus berusaha untuk mengurai kendaraan yang datang baik dari arah Betung ke Palembang, maupun sebaliknya. Saat ini, kondisi di wilayah Suak Tapeh sudah mulai terurai," kata Ricky.
Lanjut Ricky, pihaknya terus berupaya agar kondisi bisa segera mengurai kemacetan yang terjadi. Seluruh personil Polres Banyuasin dan Ditlantas Polda Sumsel sudah dikerahkan.
Tujuannya, agar penguraian bisa cepat dilakukan. Ricky juga berharap kepada pengendara untuk tidak mengambil jalur berlawan. Hal ini, membuat kondisi jalan Lintas Timur Palembang-Betung akan bertambah parah.
"Kami mohon dan harapkan kepada pemudik, untuk kerjasamanya. Pemudik agar tidak mengambil jalur berlawan, yang bisa membuat kondisi akses jalintim menjadi terkunci," ujarnya. (SP/FAJERI/ARDI)