Berita Nasional

Kehadiran Ikan Iblis Merah di Danau Toba Resahkan Masyarakat Sampai Juga Ditelinga Edy Rahmayadi

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi angkat bicara terkait kemunculan ikan iblis merah atau ikan red devil di Danau Toba.

ist
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi angkat bicara terkait kemunculan ikan iblis merah atau ikan red devil di Danau Toba. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Ikan iblis merah mulai menghantui warga Toba.

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi angkat bicara terkait kemunculan ikan iblis merah atau ikan red devil di Danau Toba.

Kata Edy Rahmayadi, dia akan memanggil Bupati Toba Poltak Sitorus terkait kemunculan ikan iblis merah ini.

Edy Rahmayadi sendiri mengaku telah mengetahui masalah ini, namun ia masih membutuhkan penjelasan lebih lanjut mengenai situasi yang terjadi.

"Ini yang sudah kita koordinasikan dengan Bupati Toba Poltak Sitorus. Dia akan memberikan pengetahuannya untuk membasmi. Kata dia ikan itu memakan bibit ikan, makan telur ikan," ujar Edy, Selasa (12/4/2022).

Mantan Pangkostrad itu mengatakan, usai Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah mendatang, dirinya akan segera mendiskusikan solusi masalah ini dengan Bupati Toba.

"Nanti habis lebaran lah kami mau duduk. Kami siapkan dan memikirkan bagaimana memusnahkan bibit ikan yang memangsa anak-anak ikan ini," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Mulyadi Simatupang mengaku telah mendapat kabar terkait persoalan ini dari Pemerintah Kabupaten Toba.

"Memang minggu ini saya baru dihubungi oleh Pemkab Toba, untuk sementara kita sudah buat langkah-langkah yang akan dilakukan dalam waktu dekat," kata Mulyadi, Selasa.

Adapun langkah-langkah yang disebutkan Mulyadi di antaranya dalam waktu dekat pihaknya akan membentuk tim untuk langsung melakukan survey ke lokasi.

"Yang pertama kita akan membentuk tim untuk melakukan survey ke lapangan kawasan Danau Toba. Hasil survey akan dirapatkan dengan Pemda se-kawasan Danau Toba," ungkapnya

 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved