5 Fakta Hendry Susanto Bos Robot Trading Fahrenheit Ditangkap Polisi, Sempat Dikabarkan Kabur ke AS

Kronologi penangkapan Hendry Susanto diungkap oleh Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermanan.

Editor: Moch Krisna
KOMPAS.com/Tria Sutrisna/Youtube Ton Wi via Tribun Medan
Jajaran Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menunjukkan barang bukti hasil penangkapan empat tersangka robot trading Fahrenheit di Mapolda Metro Jaya, Selasa (22/3/2022). Terbaru, Hendry Susanto bos robot trading Fahrenheit ditangkap polisi 

Broker yang margin call biasanya akan menutup paksa akun member dan tidak bisa digunakan kembali, termasuk saldo yang ada didalamnya.

Hal ini merugikan para nasabah karena margin call dilakukan oleh robot trading yaitu sistem Fahrenheit itu sendiri.

2. Sempat dikabarkan kabur ke Amerika Serikat

Digrup korban robot trading Fahrenheit sempat diisukan jika Hendry Susanto kabur ke luar negeri.

Hendry Susanti disebut pergi ke Amerika Serikat sembari membawa kabur uang member total Rp 5 Triliun.

3. Pakai Slogan D4 untuk rayu Member

Hendry Susanto bersama pelaku investasi bodong robot trading Fahrenheit menggunakan slogan "D4" yang berarti diam, duduk, dapat duit, untuk merayu para korban.

Para pelaku juga menjanjikan bahwa uang yang telah diinvestasikan tidak akan hilang karena sistem khusus milik Fahrenheit.

4. Aset Mobil Mewah Disita

Beberapa aset kekayaan ikut disita milik Hendry Susanto dan rekan.

Salah satunya yakni mobil Lexus dan fortuner.

5. Bawa Kabur Rp 5 Triliun

Banyak korban yang melaporkan kerugian yang menimpa mereka, termasuk penyanyi Joshua March.

Dalam tayangan di YouTube KH Infotainment yang dikutip Tribunnews Jumat (11/3/2022), Joshua mengaku investasi ini memberikan benefit.

Namun, ada banyak member yang belum balik modal sehingga mereka mengalami sejumlah kerugian.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved