Berita Prabumulih
Langkah DPRD Prabumulih Usai Adanya Siswi yang Lumpuh Setelah Jalani Operasi Ambeien
Sutarno meminta kepada pihak rumah sakit baik swasta maupun milik pemerintah agar transparan dalam pemberian informasi
Penulis: Edison | Editor: Slamet Teguh
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Edison Bastari
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Adanya kasus siswi SMA Negeri di kota Prabumulih yang mengalami lumpuh usai menjalani operasi ambeien menjadi perhatian serius jajaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Prabumulih.
Ketua DPRD Prabumulih, Sutarno didampingi Wakil Ketua I, Ir Dipe Anom dan Wakil Ketua II, H Ahmad Palo mengatakan, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan dinas kesehatan terkait kasus tersebut.
"Kami baru mendapat informasi ini, tentu kami akan berkoordinasi dengan Dinkes terkait permasalahan ini, kenapa bisa terjadi seperti itu," ungkapnya ketika diwawancarai wartawan di gedung DPRD Prabumulih, Rabu (9/3/2022).
Sutarno meminta kepada pihak rumah sakit baik swasta maupun milik pemerintah agar transparan dalam pemberian informasi sehingga bisa dicarikan solusi dan agar tidak adanya informasi menyimpang.
"Kalaupun memang ada ya berikan informasi setransparan mungkin sehingga publik mengetahui," katanya.
Selain itu dengan adanya kejadian itu kata Sutarno diharap kedepan kejadian serupa tidak terulang dan terjadi di rumah sakit lainnya.
"Harapan kita agar tidak terulang, ini tentu jadi pelajaran bagi rumah sakit lainnya," katanya.
Sementara itu, Humas Rumah Sakit AR Bunda, Martini beberapa kali dikonfirmasi tidak memberikan jawaban.
Wartawan Tribun Sumsel yang mencoba menghubungi via SMS mendapat jawaban namun yang bersangkutan sedang berada di Palembang.
"Waalaikum salam, baik. konfirmasi perihal apa, mohon maaf aku lagi di Palembang," katanya singkat seraya tak membalas lagi terkait persoalan adanya siswi lumpuh usai operasi di rumah sakit tersebut.
Baca juga: Sikap Tegas Dinkes Prabumulih Karena Ada Siswi yang Lumpuh Usai Jalani Operasi Ambeien
Baca juga: Usai Operasi Siswi di Prabumulih Lumpuh, Keluarga Tuntut Rumah Sakit Tanggungjawab
Diberitakan sebelumnya, malang nasib dialami NA (16) yang merupakan siswi di salah satu SMA Negeri di Kota Prabumulih.
Warga Jalan Anggrek Kelurahan Sukajadi Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih tersebut mengalami kelumpuhan pada bagian kaki pasca menjalani operasi ambeien di Rumah Sakit AR Bunda Prabumulih.
Akibatnya, kini gadis malang itu hanya bisa terbaring diatas kasur saja dan tidak bisa lagi melakukan aktivitas sekolah seperti sedia kala.
Bahkan untuk melakukan buang air kecil maupun besar terpaksa harus dibantu keluarga untuk ke kamar mandi. Kondisi ini sudah dialami remaja ini sejak akhir tahun 2021 lalu.(eds)