Berita Nasional
Epidemiolog Sebut Umat Muslim di Indonesia Sudah Bisa Mudik Pada Lebaran Tahun ini, Dengan Syarat
Ahli epidemiologi dari Griffith University Australia, Dicky Budiman memprediksi masyarakat bisa mudik pada Hari Raya Idul Fitri tahun ini.
Namun, tentu masyarakat harus tetap menerapkan protokol kesehatan saat beribadah.
Jika ke depannya penanganan Covid-19 terus membaik, Dicky optimis warga tak perlu menjaga jarak lagi saat shalat.
"Aktivitas PPKM 1-2 bisa dinikmati dengan tarawih tentu tetap memakai masker, status vaksinasi menjadi syarat. "
"Saya kira jika cakupan vaksinasi sudah minimal 70 persen dua dosisnya, rumah sakit tidak ada masalah, tren Covid-19 menurun, bisa tidak berjarak shaf-nya," jelas dia.
Baca juga: Pemerintah Didesak Segera Terapkan Status Endemi Covid-19 Pada Pertengahan Maret 2022
Baca juga: Update Covid-19 7 Maret 2022 : Ada Tambahan 21.380 Kasus Baru, 5 Provinsi Masih Catat Kenaikan Kasus
Dikatakannya, PPKM menjadi instrumen penting untuk mengendalikan penularan Covid-19.
Pembatasan aktivitas di bulan Ramadhan bisa dilonggarkan sesuai levelling PPKM daerah.
Ia juga mengingatkan, Jangan sampai masyarakat abai yang berakibat pada pemulihan pasca pandemi terganggu.
"Jauh lebih realtif aman, tetap upayakan 5M, protokol kesehatan, di bawah aturan PPKM itu," tandasnya.
(Tribunnews.com/Shella Latifa)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Epidemiolog Prediksi Warga Bisa Mudik Lebaran Tahun Ini: Pemudik Sudah Divaksin, PPKM Tetap Ada.