Damri Masih Lakukan Tes Antigen ke Penumpang Penyeberangan Antar Pulau

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Widya Tri Santi

TRIBUNSUMSEL.COM ,PALEMBANG - Pol Terminal Damri Palembang masih memberlakukan tes antigen/PCR untuk calon penumpang tujuan Pelabuhan Tanjung Api-api dan untuk menyeberang pulau seperti Jakarta, Yogyakarta dan lainnya.

Pantauan Tribun Sumsel di dalam loket Damri di Jalan Kolonel H Burlian Km 9 terlihat sekitar lima penumpang yang sedang menunggu untuk keberangkatannya tujuan Pelabuhan Tanjung Api-api. Terlihat dua calon penumpang yang melakukan tes Antigen/PCR di dalam loket yang berada di ujung belakang.

Keadaan diluar loket terlihat banyak kendaraan bus Damri yang sedang parkir dan bersiap-siap untuk keberangkatan. Saat hendak temui pihak Damri akan tetapi manajernya sedang zoom meeting dan dialihkan pihak loket tetapi belum datang.

Salah satu sopir Damri mengatakan Damri hanya mengarahkan penumpang saja untuk tes Antigen/PCR.

"Karena untuk menyebrang pulau seperti di Pelabuhan Tanjung Api-Api dan Pelabuhan Bakhueni pihak mereka meminta data penumpang yang sudah tes Antigen/PCR," kata Yudi, salah satu sopir Damri saat diwawancarai di luar ruangan loket, Selasa (08/03/2022) pagi.

Lanjut ia mengatakan jika penumpang Damri tidak lakukan tes Antigen/PCR mobil tidak bisa masuk pelabuhan. "Waktu itu kami pernah hanya menunjukkan kartu vaksin saja, akan tetapi pihak pelabuhan masih tetap meminta data penumpang yang sudah tes Antigen/PCR, jadi kami disuruh putar kembali," ujar Yudi tujuan Palembang-Jakarta.

Untuk keberangkatan antar kota atau antar provinsi kecuali menyeberang lautan tidak diberlakukan untuk tes Antigen/PCR.

Ia berharap semoga tidak berlakukan lagi peraturan tes Antigen/PCR saat keberangkatan. "Karena kasian sama penumpangnya, harus bayar tes nya lagi," harapnya.

Baca juga: Mulai Besok, Penumpang Pesawat Tak Perlu Tes Antigen dan PCR, Khusus Perjalanan Domestik

Di tempat yang sama ada calon penumpang ia mengatakan tidak merasa keberatan jika harus tes Antigen/PCR. "Karena saya patuhi aja atas peraturan pemerintah. Demi kesehatan kita juga dan demi untuk sampai ke tujuan," ujar Faisol calon penumpang tujuan Pelabuhan Tanjung Api-Api.

Lanjut laki-laki pakai topi mengatakan sudah tes PCR tadi di dalam loket Damri. "Harganya tadi Rp. 85 ribu dan harga tiketnya Rp. 40 ribu dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Api-Api," kata Faisol umur 31 tahun.

Faisol berharap semoga peraturan ini segera berakhir. "Jika masih berlaku tetap saya patuhi aturannya. Dan semoga cepat hilang Covid ini jadi bebas untuk beraktifitas kembali agar tidak sulit lagi," harap Faisol yang tinggal di Pangkalan Balai.

Baca berita lainnya langsung dari google news.