Dirut ITDC Akhirnya Angkat Bicara Usai Sirkuit Mandalika Berdebu dan Pengaspalan Tak Sesuai Standar

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA – Mandalika kini tengah menjadi perhatian dunia.

Hal tersebut tak lepas karena perhelatan ajang MotoGP.

Yang terbaru, Sirkuit Mandalika telah sukses menggelar tes pramusim pada 11 -13 Februari lalu. Sebanyak 24 pebalap langsung merasakan Sirkuit anyar yang berada di Lombok, Nusa Tenggara Barat tersebut.

Beberapa dari pembalap itu pun memuji sirkuit Mandalika begitupun dengan Dorna sebagai pemegang komersial MotoGP.

Akan tetapi setelah tes pramusim, Sirkuit Mandalika juga mendapatkan masukan dari para pembalap untuk dilakukan pembenahan salah satunya mengenai aspal yang kurang standar di beberapa titik.

“Tentang track atau kualitas dari aspal, di sini kami mendapatkan masukan  bahwa memang harus ada penyempurnaan berdasarkan tes kemarin dan kami selaku pemilik sirkuit bekerjasama dengan PT PP Persero yang merupakan kontraktor utama dari aspal dan juga dari PT RMI sebagai konsultan kami,” kata Abdulbar M Mansoer, Direktur Utama ITDC dalam konferensi pers secara daring, Rabu (16/2/2022).

“Kami sudah sepakat dan berkomitmen untuk melakukan apapun yang dilakukan dalam hal penyempurnaan sirkuit dengan tepat waktu karena waktu kita sebulan lebih sedikit dengan sesuai dengan standar dan persyaratan yang sudah ditentukan oleh FIM,” sambungnya.

Baca juga: Jawaban Anak Buah Anies Baswedan Usai Ditanya Progres Sirkuit Formula E, Mandalika Jadi Contoh

Baca juga: MGPA Angkat Bicara Soal Nasib MotoGP Indonesia Usai Aspal Mandalika Dinilai Tak Sesuai Spesifikasi

Sementara itu soal banyaknya debu di sirkuit yang sebelumnya juga dikeluhkan para pembalap, Abdulbar menjelaskan bahwa debu-debu itu berasal dari beberapa proyek pengerjaan fasilitas di sekitar Sirkuit.

Ia memastikan ketika MotoGP digelar Sirkuit Mandalika sudah bersih dan tak akan ada lagi debu.

“Penjelasan dari kami untuk kebersihan adalah satu faktor yang saat ini kami sedang kerjakan pembangunan besar-besaran membangun VIP village, grand stand dan PUPR juga melakukan pembangunan bypass terusan dan ini berkontribusi kepada debu yang masuk dan pada Kamis malam juga hujan jadi debu masuk ke sirkuit, masalah ini juga kami selesaikan,” ujarnya

Selain soal aspal, ITDC juga membangun fasilitas lainnya guna menunjang gelaran MotoGP 2022 pada 18-20 Maret mendatang.

Abdulbar memastikan sebelum gelaran MotoGP 2022, pembenahan aspal dan fasilitas lainnya sudah selesai dan sesuai dengan standar.

“Kami juga sedang bangun fasilitas besar yang bernama VIP Village yang kan memuat 2 ribu tempat duduk VIP dan juga sedang dilakukan penyempurnaan dalam sisi landscape dan penataan kawasan di sekitar sirkuit,” kata Abdulbar.

 
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Alasan Sirkuit Mandalika Berdebu dan Pengaspalan Sebagian Sirkuit, Ini Penjeleasan Dirut ITDC.