Berita Regional

Kisah di Balik Buaya Berkalung Ban Ditaklukan Usai Viral Bertahun-tahun, Ayam dan Merpati jadi Umpan

Uang pribadinya itu digunakan untuk membeli umpan seperti ayam, burung merpati dan bebek untuk memancing buaya.

Editor: Weni Wahyuny
Kolase TribunPalu.com
Buaya berkalung ban di Kota Palu akhirnya berhasil dievakuasi, Senin (7/2/2022) malam. Selama enam tahun tercekik ban, kini buaya tersebut terbebas. 

Buaya Berkalung Ban yang legendaris di Kota Palu, Sulawesi Tengah itu berhasil ditangkap Tili (35), pria asal Sragen, Jawa Tengah.

Tili menangkap Buaya Berkalung Ban di sekitaran Jembatan II, Kelurahan Tatura Selatan, Kota Palu.

Usaha Tili membuahkan hasil setelah menunggu selama tiga pekan.

Ia telah memasang umpan untuk menangkap Buaya Berkalung Ban sejak bulan Januari 2022.

Perjuangan Tili pun membuahkan hasil.

Sekitar pukul 18.30 Wita, ia berhasil menjerat dan menangkap Buaya Berkalung Ban.

Setelah berhasil ditangkap, ban yang melingkar di leher reptil itu dilepaskan warga.

Proses pelepasan ban di leher Buaya tersebut sempat menjadi tontonan warga sekitar.

Bahkan, arus lalu lintas di sekitar Jembatan II Palu sempat macet total.

Lantas bagaimana nasib Buaya Berkalung Ban setelah berhasil ditangkap?

Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yang turut hadir dalam penangkapan tersebut sempat meminta agar buaya tidak langsung dilepaskan kembali.

Pasalnya, pihak BKSDA ingin melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu usai Buaya tersebut terbebas dari cekikan ban.

Namun usai ban dilepaskan, warga meminta Buaya tersebut harus segera dilepaskan.

"Lepas saja, kasian itu Buaya. Sudah dilepas juga bannya," teriak seorang warga di lokasi penangkapan.

Setelah berdiskusi alot, Tili bersama warga pun memutuskan untuk melepas buaya tersebut.

Pantauan TribunPalu.com, buaya itu terlihat langsung menyelam ke dasar sungai begitu dilepaskan warga. (*)

Artikel ini sudah pernah tayang di Tribun Palu

baca berita lainnya di Google News

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved