Mahasiswi Baturaja Dirudapaksa Resedivis
Kondisi Terkini Mahasiswi Baturaja Dirudapaksa dan Dirampok, Berikut Fakta Saat Peristiwa Terjadi
Berdasarkan Kronologi yang didapatkan Tribunsumsel.com, Mahasiswi berinisial D (22) tak berdaya saat dirinya diancam dengan pistol oleh pelaku lalu di
TRIBUNSUMSEL.COM.BATURAJA - Seorang mahasisi di Baturaja jadi korban rudapaksa.
Tak hanya itu, ia dan ibunya itu pula jadi korban perampokan.
Menurut ibu korban, mereka sudah minta bantuan kepada para tetangga dan orang-orang yang dikenal melalui pesan WhatsApp, namun belum ada bantuan datang.
“Saat kejadian saya sudah telepon tetanggo dan wong yang dikenal, tapi belum ado bantuan datang, “ kata ibunda korban dengan nada sedih.
Ibu dan anak ini memang baru 1 minggu tinggal di rumah kontrakan mereka di wilayah administrasi Kecamatan Baturaja Timur.
Sebelumnya tinggal di wilayah Kecamatan Baturaja Barat selama 16 tahun.
Korban hanya tinggal berdua saja dengan ibundanya.
Posisi rumah kontrakan memang berada paling ujung dan dekat dengan hutan sehingga dimungkinkan pelaku leluasa beraksi karena tempatnya sepi.
Pasca kejadian perampokan disertai pemerkosaan yang menimpa D (22) kondiri psikologis korban diduga mengalami guncangan dan saat ini korban belum bisa bertemu apalagi berkomunikasi dengan orang luar.
Saat kejadian penjahat sadis menodongkan pistol ke korban sehingga korban trauma dan butuh pemulihan dan dukungan dari orang orang sekitar untuk mengobati luka batinya setelah mengalami peristiwa tragis.
Kronologi
Seorang mahasiswi berprestasi di Baturaja jadi korban pemerkosaan resedivis kambuhan.
Pilunya mahasiswi berprestasi di Kabupaten OKU tersebut sudah bertunangan dengan tentara Amerika.
Korban merupakan mahasiswi berprestasi yang kerap bertugas sebagai translater bahasa asing saat sedang ada kegiatan latihan tempur di Puslatpur Baturaja.
Adapun pelaku yang tega berbuat tindakan keji ini merupakan residivis kambuhan.