Warga OKUT Tewas Ditembak Begal
Warga OKUT Tewas Ditembak Begal di Lempuing, Wabup OKI: Pelaku Membaca Situasi
Aksi Begal yang menembak mati korban di Desa Cahaya Makmur Lempuing OKI menjadi perhatian Wakil Bupati OKI, HM. Djakfar Shodiq.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Yohanes Tri Nugroho
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG -- Peristiwa pembegalan di tugu perbatasan antara Desa Cahya Makmur dan Cahya Bumi, Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Selasa (25/1/2022) kemarin.
Dalam kejadian itu, Budi Sadmoko (35) meninggal dunia karena ditembak oleh dua pelaku begal.
Peristiwa kejahatan itu bukan kali pertama terjadi di wilayah hukum Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Wakil Bupati OKI, HM. Djakfar Shodiq mengharapkan petugas kepolisian untuk segera mengamankan para pelaku tindak kejahatan.
"Harapannya mudah-mudahan pelaku dapat ditangkap sesegera mungkin," ungkapnya kepada awak media, Rabu (26/1/2022) siang.
Menurutnya para pelaku itu bisa membaca situasi di lapangan.
Karena belakangan ini kan sudah sepi kejadian-kejadian kejahatan seperti pembegalan ini.
"Dengan adanya percepatan vaksinasi hingga berhasil menyentuh target. Disitulah pelaku sempat membaca situasi dan kondisi,"
"Nah makanya para personil vaksinasi tersebut sudah ditarik kembali untuk kembali ditugaskan ke daerah (Polsek) masing-masing. Insyaallah kedepannya makin aman khususnya di wilayah Kecamatan Lempuing," beber dia.
Baca juga: Dihadapan Anak dan Istri, Begal di Perbatasan OKI-OKUT Tembak Budi Hingga Tewas
Lebih lanjut disampaikan, demi terciptanya situasi aman dan kondusif. Daerah rawan wajib mendapatkan prioritas penambahan jumlah personil.
"Tentunya penambahan personil sesuai kebutuhan, itu pak Kapolres yang tahu persis dimana daerah yang benar-benar rawan. Nantinya akan ditata personilnya," sampainya.
"Insyaallah di bulan-bulan Februari nanti situasi sudah aman terkendali," tambahnya.
