Berita Nasional
Anies Baswedan Sindir Jokowi Soal Slogan Kerja, Kerja, Kerja PDIP: Bisanya Gagasan, Gak Ada Wujud
"Pak Jokowi kerja, kerja, kerja tapi ada hasilnya. Tapi yang satu, gagasan, gagasan, gagasan, enggak ada wujudnya," ucapnya saat dihubungi, Senin (24/
TRIBUNSUMSEL.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dianggap menuyindir slogan Presiden Jokowi.
Hal tersebut ia katakan saat blusukan ke Makassar.
Anies meneyebutkan jangan kerja, kerja, kerja tanpa gagasan.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menyebut Gubernur Anies Baswedan sebagai sosok yang penuh gagasan, namun minim kerja.
Hal ini diungkapkan Gembong menanggapi pernyataan Anies Baswedan saat blusukan ke Makassar yang menyindir slogan kerja, kerja, kerja yang selama ini digaungkan Presiden Joko Widodo.
Menurut Gembong, tidak ada yang bisa dibanggakan dari Anies Baswedan selama empat tahun memimpin Jakarta.
Sejumlah program yang digadang-gadang Anies semasa kampanye dulu, seperti rumah DP 0 Rupiah, naturalisasi, hingga OK OCE tidak berjalan dengan baik.
"Dia menyindir tapi enggak bisa apa-apa, selama 4 tahun program yang murni dari gagasan pak Anies apa sih? Apa itu jalan? Kan enggak," ujarnya.
"Apa yang bisa dibanggakan dengan gagasan yang dia canangkan untuk bangun Jakarta? Kan enggak ada," sambungnya.
Politisi senior PDIP ini menyebut, Anies selama ini hanya bisa membanggakan kemegahan Jakarta International Stadium (JIS) yang berhasil dibangun di eranya.
Sebab, pencanangan JIS sudah dilakukan sejak era Gubernur Fauzi Bowo.
Peletakan batu pertama pembangunan JIS pun sudah dilakukan di era Gubernur Djarot Saiful Hidayat.
Gembong pun menyebut Anies kini termakan omongan sendiri lantaran dulu mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini pernah mengkritik pemimpin yang hanya bisa membangun bangunan fisik.
"Pak Anies dulu bilang kalau cuma bangunan fisik Firaun juga bisa, itu yang disampaikan Anies. Lah tapi sekarang dia membanggakan bangunan fisik," tuturnya.
"Dulu mengatakan bangunan fisik tidak penting atau siapapun bisa melakukan itu, tali sekarang dia membanggakan itu yang notabene bukan buah pikirnya sendiri," sambungnya menjelaskan.