Arteria Dahlan Diduga Rasis

Buntut Pernyataan Arteria Dahlan Singgung Bahasa Sunda, Panglima Santri Siap Kerahkan Masa ke DPR RI

Arteria menyayangkan sikap kajati yang menggunakan bahasa Sunda saat rapat, karena seyogyannya menggunakan bahasa Indonesia.

Editor: Weni Wahyuny
www.dpr.go.id
Arteria Dahlan yang kini disorot karena pernyataannya soal bahasa Sunda 

Pak Uu menerangkan, banyak pejabat yang mewakili Jabar yang bukan berlatar belakang warga Sunda, namun tetap didukung oleh warga Sunda. Hal ini, katanya, menjadi bukti bahwa warga Sunda senantiasa menjaga kebhinekaan.

"Orang Jabar someah, ramah, hade kasemah, artinya menerima siapapun yang datang ke Jabar, mau wisata atau bermukim, kami tidak akan mengusik," ungkap Pak Uu.

"Bahkan dalam politik pun banyak orang luar Sunda menjadi pejabat mewakili Jabar, karena dipilih oleh orang Sunda, baik di legislatif maupun di eksekutif, baik tingkat kokab maupun tingkat provinsi, ataupun tingkat pusat. Orang Sunda itu bisa menerima siapapun, bisa menerima kebhinekaan," paparnya.

Oleh karena itu, Pak Uu mengimbau kepada para pejabat publik agar lebih berhati-hati dalam memberikan pernyataan. Khususnya kepada Arteria Dahlan agar segera memberikan permyataan maaf secara publik kepada warga Sunda.

Kerahkan Santri dan Kiai

Panglima Santri ini juga menegaskan pihaknya siap mengerahkan para santri dan kiai dari komunitas pesantren untuk menghadapi langsung Arteria Dahlan jika tidak segera meminta maaf.

Langkah tersebut siap diambil sebagai wujud bela warga Sunda.

"Saya ingin permohonan maaf. Saya siap datang ke DPR RI dengan komunitas saya, akan membawa para santri ke DPR RI untuk bertemu dengan Arteria Dahlan jika belum juga meminta maaf," tegas Pak Uu.

"Saya akan kerahkan para santri dan kiai sebagai komunitas pesantren, karena sudah mengusik kami warga Sunda," katanya.

Kata Ridwan Kamil

Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengimbau kepada Arteria Dahlan agar segera meminta maaf kepada masyarakat Sunda yang berada di berbagai daerah di Indonesia.

Keterangan itu disampaikan Ridwan Kamil sebagaimana dikutip dari Antara oleh Kompas.TV, Rabu (19/1/2022).

“Jadi saya mengimbau Pak Arteria Dahlan sebaiknya meminta maaf ya kepada masyarakat Sunda di nusantara ini,” tegas Kang Emil, sapaan akrabnya.

“Tapi kalau tidak dilakukan pasti akan bereskalasi karena sebenarnya orang Sunda itu pemaaf ya, jadi saya berharap itu dilakukan,” tambahnya.

Ridwan Kamil berpendapat pernyataan Arteria Dahlan yang merupakan politisi PDI Perjuangan (PDIP) melukai kebhinnekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved