Berita Kriminal
Sosok Mayor BH Tersangka Pemukulan Ojol dan Anaknya di Pamulang, Tak Terima Kendaraan Disalip
Seorang oknum TNI diduga menganiaya pengemudi ojek online dan anak yang diboncengnya di di Pamulang, Tangerang Selatan.
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang oknum TNI diduga menganiaya pengemudi ojek online dan anak yang diboncengnya di di Pamulang, Tangerang Selatan.
Pelaku inisial Mayor BH itu kini ditetapkan sebagai tersangka dugaan penganiayaan.
Status Mayor BH jadi tersangka diumumkan Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono.
"Tidak ada seorang pun anggota TNI AL yang bersalah yang lolos dari jerat hukum,” ujarnya, Selasa 11 Januari 2022.
Mayor BH ditahan di Markas POM TNI AL.
Lokasi penahanan di Pangkalan TNI AL III/Jakarta.
Saat ini Mayor BH masih menjalani pemeriksaan oleh polisi militer setempat.
Tak Terima Disalip
Anggota TNI AL berpangkat Mayor memukuli sopir ojek online di Pamulang, Tangerang Selatan pada Minggu (09/01/2022) petang.
Pemukulan oleh oknum anggota TNI berinisial BH tersebut diduga lantaran tidak terima kendaraanya disalip oleh korban.
Korban bernama Purwadih (47) tersebut mengalami luka di bagian wajah akibat dipukul oleh pelaku.
Tak hanya Purwadih, anak korban bernama Fadil (14) juga menjadi korban aksi tak terpuji oknum TNI tersebut.
Anak korban yang berusaha melerai malah dipukuli oleh pelaku hingga mengalami luka memar di bagian wajah.
Kronologi
Dikutip Tribunjogja.com dari Kompas.tv, peristiwa bermula saat korban yang ditemani anaknya selesai mengantarkan pesanan makanan ke kawasan Pamulang.
Saat hendak pulang di tengah perjalanan korban yang mengendarai sepeda motor bersama anaknya menyalip mobil yang dikemudikan oleh pelaku.
Diduga tidak terima disalip, pelaku langsung mengejar dan menghentikan sepeda motor korban.
Begitu berhenti pelaku langsung turun dan memukuli korban anak korban yang melihat berusaha melerai namun justru pelaku ikut memukul anak korban hingga terluka di wajah.
Aksi pelaku berhenti setelah warga sekitar keluar dan langsung melerai, mencegah aksi main hakim sendiri oleh rekan-rekan korban sesama pengemudi ojek online pelaku oleh warga langsung dibawa ke kantor polisi.
Sementara itu Komandan Rayon Militer Ciputat mengatakan, pelaku diketahui seorang anggota TNI Angkatan Laut berpangkat mayor pelaku pun sudah diserahkan kepada polisi militer.
Rekan korban yang mendengar peristiwa itu segera beramai-ramai mendatangi kantor kepolisian sektor Pamulang untuk meminta pertanggung jawaban, beruntung aksi mereka berjalan damai.
Tidak berselang lama,sejumlah anggota Garnisun dan Polisi Militer Angkatan Laut tiba dan langsung membawa pelaku untuk proses lebih lanjut.
Langsung Ditahan
Pelaku yang diserahkan kepada Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) kemudian langsung ditahan untuk keperluan penyelidikan.
Menurut Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama Julius Widjojono terduga pelaku ditahan oleh Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal).
“Sudah (ditahan), oleh Pomal Lan III,” tutur Julius pada Kompas.com, Senin (10/1/2022).
Sosok Mayor BH
Julius mengkonfirmasi bahwa terduga pelaku berpangkat Mayor dan berinisial BH.
Sehari-hari Mayor B bertugas di Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal), Cilangkap, Jakarta Timur.
“(Bertugas) di Mabesal,” kata dia.
(*)
Baca berita lainnya di Google News
