Ajang Formula E
Ketua Pelaksana Formula E Angkat Bicara Usai Diserang Ketum PSI Giring Ganesha Karena Lokasi Sirkuit
Hal ini disampaikan Sahroni menanggapi sorotan yang diberikan Ketua Umum PSI Giring Ganesha soal transparansi anggaran penyelenggaraan Formula E.
TRIBUNSUMSEL.COM - Ajang Formula E hingga kini masih menjadi polemik.
Sejumlah kritikan datang dari sejumlah tokoh.
Termasuk Ketua Umum PSI, Giring Ganesha.
Penyelenggaraan ajang balap bertenaga listrik yang akan digelar Juni 2022 di ibu kota terus menuai sorotan.
Di antaranya kritikan dari Ketua Umum PSI Giring Ganesha saat meninjau langsung lokasi sirkuit di kawasan Ancol, Tanjung Priok.
Ketua Pelaksana Formula E Ahmad Sahroni pun angkat bicara.
Dia mengaku siap transparan soal penyelenggaraan ajang balap bertenaga listrik yang akan digelar Juni 2022.
Hal ini disampaikan Sahroni menanggapi sorotan yang diberikan Ketua Umum PSI Giring Ganesha soal transparansi anggaran penyelenggaraan Formula E.
"Soal transparansi jadi poin utama saya, karena itu termasuk poin yang dikritik Giring bersama PSI maupun masyarakat," ucapnya dalam keterangan tertulis, Minggu (9/1/2022).
Tak hanya soal transparansi anggaran, PSI juga memberikan kritik soal persiapan jelang balapan.
Pasalnya, baik itu Pemprov DKI maupun PT Jakarta Propertindo hingga kini belum menyerahkan hasil uji kelayakan penyelenggaraan Formula E.
Sorotan soal penyelenggaraan Formula E yang terkesan tertutup ini yang kemudian dijanjikan Sahroni akan segera diungkap ke publik.
"Saya akan pastikan bahwa untuk Formula E ini transparansinya terjaga dan akan selalu kita kedepankan," ujarnya
"Mulai dari transparansi proses pengerjaan, hingga transparansi menyangkut anggaran dan lain sebagainya,” tambahnya menjelaskan.
Masalah kurang transparansinya persiapan Formula E yang kemudian menjadi alasan Komisi E DPRD DKI berencana memanggil Sahroni, Jakpro, dan dinas terkait.