Nil Maizar Sebut Bakal Keluarkan Segala Kemampuannya Agar Sriwijaya FC Menang Dari RANS Cilegon FC

TRIBUNSUMSEL.COM - Pertandingan pamungkas bakal tersaji di grup X babak 8 besar Liga 2 Indonesia.

Laga hidup mati antara Sriwijaya FC vs RANS Cilegon FC bakal menjadi penentu untuk tampil dibabak semifinal.

Jelang laga hidup mati tersebut, Kepala pelatih Sriwijaya FC, Nil Maizar menyatakan telah mengerahkan semua ilmunya untuk bisa mengalahkan Rans Cilegon FC di Stadion Wibawa Mukti Cikarang Bekasi, Rabu (22/12) pukul 21.00.

"Pasti ya kita punya taktik strategi untuk memenangkan menghadapi Rans besok. Baik dalam bertahan, menyerang, transisi bertahan ke menyerang. Tapi tidak bisa membeberkan bagaimana kita menghadapi Rans. Itu rahasia buat kita," ungkap Nil Maizar bersama perwakilan pemain Valentino Telaubun pada pre match Preskon, Selasa (21/12/2021). 

Nil yang mantan pelatih Timnas Indonesia mengakui secara umum memiliki waktu yang mepet masa recovery pemain dalam mengembalikan kebugaran pemain karena hanya dua hari. 

"Kemarin kita recovery training dan nanti kita ujicoba lapangan. Berbeda dengan sebelumnya bisa sampai lima hari persiapan. Mudah-mudahan ini tidak menjadi kendala. Nanti kita ujicoba lapangan dan berjuang lagi untuk pertandingan besok menghadapi Rans," kata pelatih kelahiran Payakumbuh (Sumbar) 2 Januari 1970.

Nil yang pernah memperkuat tim SK Benesov saat bermain di Liga 2 Cekoslowakia dalam persiapan menghadapi Rans Cilegon, hanya satu punggawanya yang tidak seratus persen kondisinya baik. 

"Pemain dalam keadaan sehat, cuma ada satu pain dalam kondisi fifty-fifty. Sore ini kita ujicoba lapangan. Mudah-mudahan dia bisa tampil. Dan kita ingin berjuang bisa lolos ke semifinal," kata mantan pelatih Persela Lamongan. 

Baca juga: Hitung-hitungan Peluang Sriwijaya FC Lolos ke Semifinal Liga 2 : Minimal Menang Dengan Selisih 2 Gol

Baca juga: Sejarah Panjang Sriwijaya FC dan Rahmad Darmawan : Dari Raih Double Winner Hingga Berjuang di Liga 2

Nil yang lama mengarsiteki Sementara Padang FCe menyatakan mereka telah berusaha move on setelah menelan kekalahan 0-2 atas Persis Solo dalam pertandingan sarat kontroversial. 

"Untuk pemain saya pikir saat ini sudah melupakannya karena itu suatu history buat kita. Kemarin saya sudah bilang ke pemain di ruang ganti, setelah kita pulang hari ini kita lupakan pertandingan hari ini dan kita siapkan untuk laga terakhir menghadapi Rans besok. 

Insya Allah tidak menjadi pikiran lagi, Insya Allah kita sudah bertekad untuk melupakan itu dan untuk memotivasi bagaimana kita berusaha mencari kemenangan sehingga kita bisa lolos," beberapa Nil. 

Nil juga tak lupa minta doa kepada suporter dan masyarakat Sumsel untuk tetap mendukung dengan doa. 

"Di manapun berada memberikan sedikit doanya. Insya Allah doanya bisa memberi motivasi buat kita sehingga mendapatkan kemenangan dan bisa lolos," pungkasnya. 

Hal senada juga disampaikan pemain bek andalan Sriwijaya FC, Valentino Telaubun bertekad akan bermain semaksimal mungkin dan berusaha memenangkan pertandingan besok. 

"Pertandingan ini penting untuk bisa melaju ke babak semifinal. Saya pikir dari segi mental, pemain kami setelah pertandingan kemarin kami sudah melupakan kekalahan kemarin dan kami sudah siap menghadapi Rans besok. Mudah-mudahan kita bisa memberikan yang terbaik dan hasil akhir kita bisa memenangkan pertandingan besok," kata Valen.