Berita Nasional
Fahri Hamzah Bela Fadli Zon Usai Ditegur Prabowo Subianto Karena Kritik Presiden Jokowi
Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah, membela politikus Partai Gerindra Fadli Zon soal sindiran banjir Sintang ke Presiden Joko Widodo
"Selama pejabat publik dikuasai, dimiliki, dan diatur-atur dari belakang oleh partai politik terutama pejabat di lingkungan yudikatif, maka ini awal dari bencana besar. Kita tidak pernah menjadi negara yang pejabat publiknya profesional apabila dikangkangi oleh partai politik!" tandasnya.
Baca juga: Prabowo Subianto Didesak Untuk Segera Pecat Fadli Zon Atau Hengkang Dari Kabinet Indonesia Maju
Baca juga: Penjelasan Gerindra, Usai Fadli Zon Diduga Ngambek Setelah Ditegur Prabowo Karena Kritik Jokowi
Tak Lagi Nge-twitt
Fadli Zon yang kerap menyuarakan pemikirannya dan kritik melalui akun Twitter-nya @fadlizon, tampak tak lagi aktif berselancara di media sosial itu beberapa hari terakhir.
Terpantau, terakhir kali Fadli Zon mencuit adalah satu hari sebelum dirinya ditegur oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Jika dihitung dari hari teguran diberikan maka sudah empat hari Fadli Zon diam seribu bahasa di Twitter.
Adapun Fadli Zon ditegur karena menyindir Presiden Joko Widodo (Jokowi) lantaran tidak kunjung meninjau banjir yang melanda Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.
"Luar biasa Pak. Selamat peresmian Sirkuit Mandalika. Tinggal kapan ke Sintang, sudah 3 minggu banjir belum surut," tulis Fadli di akun Twitter pribadinya @fadlizon, seperti dilihat, Sabtu (13/11/2021).
Sehari berselang atau tepatnya Minggu (14/11/2021), Juru Bicara Partai Gerindra Habiburokhman mengungkap bahwa Prabowo telah menegur Fadli Zon melalui Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani.
"Ya (sesuai arahan Pak Prabowo). Tapi (disampaikan) melalui Pak Sekjen Ahmad Muzani," kata Habiburokhman ketika dihubungi Tribunnews.com, Minggu (14/11/2021).
Kala itu, Habiburokhman menegaskan sindiran Fadli Zon kepada Jokowi tidak mewakili sikap Fraksi ataupun Partai Gerindra.
"Soal tweet Pak Fadli Zon soal Sintang, kami perlu meluruskan jika statement tersebut tidak mewakili fraksi ataupun partai," ucapnya.
Habiburokhman memastikan Gerindra telah memberikan teguran kepada anggota Komisi I DPR RI tersebut.
Selain itu, Gerindra turut menyampaikan permohonan maaf jika pernyataan kadernya justru membuat tidak nyaman sejumlah pihak.
"Kepada beliau (Fadli Zon) sudah diberikan teguran dan kami juga meminta maaf apabila statement tersebut menimbulkan ketidaknyamanan," ucapnya.
Teguran kepada Fadli Zon pun, disebut Habiburokhman adalah hal yang biasa jika memang yang bersangkutan melontarkan pernyataan yang dirasa kurang tepat.