Berita Lubuklinggau

Pemkot Jajaki Kerjasama Air Asia, Hadirkan Penerbangan Reguler di Bandara Silampari Lubuklinggau

Terhitung sejak 1 November 2021 tidak ada lagi maskapai yang melayani penerbangan reguler di Bandara Silampari Lubuklinggau

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Wawan Perdana
TRIBUN SUMSEL/EKO HEPRONIS
Terhitung sejak 1 November 2021 tidak ada lagi maskapai yang melayani penerbangan reguler di Bandara Silampari Lubuklinggau 

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU-Sejak 1 November 2021 tidak ada lagi maskapai yang melayani penerbangan reguler di Bandara Silampari Lubuklinggau.

Batik Air (Lion Group) adalah maskapai terakhir yang meninggalkan landasan Bandara Silampari Lubuklinggau sejak 1 November 2021.

Wali Kota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe menjelaskan, keluarnya Batik Air dari Bandara Silampari karena persaingan pasar di wilayah timur lebih besar.

"Batik Air itu bukannya menutup penerbangan di Bandara Silampari, tapi lebih kepada pesawatnya terbatas sehingga mereka mau cari untung alasan mereka susah membaginya, sementara wilayah timur pasarnya cukup besar," ungkapnya saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (5/11/2021).

Wali kota Nanan tidak terlalu khawatir masalah belum adanya maskapai yang melayani penerbangan ke Bandara Silampari Lubuklinggau.

Ia menegaskan. Lubuklinggau dan sekitarnya bukan tidak ada penumpang melainkan karena terkendala pandemi.

"Sebelum pandemi kita sudah mencoba melakukan penerbangan dua kali sehari, dan itu bertahan lamanya, artinya pasar kita ini ada," katanya.

Namun lanjutnya, untuk membangun pasar ini perlu waktu dan proses. Karena hampir dua tahun pandemi covid-19 ini cukup terdampak.

“Kami berusaha mencari investor untuk masuk. Ini harapan kita Air Asia bisa masuk. Kita akan coba sistem carter dulu sampai akhir tahun, dengan sistem tiketing dikelola pihak ketiga, " ungkapnya

Dengan harapan tahun depan, bisa dilakukan penerbangan secara reguler dan penerbangan di Bandara Silampari Lubuklinggau aktif kembali.

"Untuk sementara ya kita coba sistem carter dulu, untuk regulernya nanti kita upayakan Januari," ujarnya.

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved