Cara Menyimpan Bawang Putih Agar Tidak Cepat Bertunas atau Busuk, Jauhi Tempat yang Lembab

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Cara Menyimpan Bawang Putih Agar Tidak Cepat Bertunas atau Busuk, Jauhi Tempat yang Lembab.

Bawang putih merupakan bumbu dapur wajib kebanyakan ibu-ibu Indonesia.

Hampir setiap masakan Indonesia membutuhkan bawang putih sebagai penyedap.

Biasanya bawang putih dibeli sekaligus banyak seperti satu siung dua siung, tapi penggunaannya hanya satu hingga tiga buah sekali masak.

Hal ini kerap menjadi masalah karena bawang putih cepat sekali bertunas jika tidak disimpan dengan cara yang benar.

Lalu bagaimana cara menyimpan bawang putih yang benar sehingga tahan lama dan tidak mudah bertunas? Simak penjelasannya berikut:

Dilansir dari Martha Stewart, Senin (1/11/2021), ketika menyimpan bawang putih di dapur, yang penting adalah memerikan udara dan ruang yang dibutuhkannya. ‘

Hal pertama yang perlu Anda ingat tentang menyimpan bawang putih adalah menyimpannya dengan baik saat disimpan bersama bumbu dapur yang lain.

Tahan godaan untuk melepaskan siung bawang putih dari umbinya sampai Anda siap menggunakannya.

Biarkan bersama-sama, ditutupi dengan kulitnya.

Bawang putih akan tetap segar lebih lama dengan cara ini, bahkan dapat bertahan hingga enam bulan.

Selain itu, jangan terlalu khawatir tentang wadah apa yang Anda gunakan untuk menyimpan bawang putih.

Wadah terakota atau keramik yang dirancang khusus untuk penyimpanan bawang putih memang bagus, begitu juga kantong kertas atau jaring, keranjang kawat, atau bahkan hanya mangkuk sederhana.

Tujuannya adalah untuk mendorong sirkulasi udara tetap kering.

Itulah sebabnya jangan menggunakan kantong plastik untuk menyimpan bawang putih karena dapat menahan kelembapan.

Terakhir, simpan bawang putih di tempat yang gelap dan sejuk.

Dapur adalah tempat yang baik, selama Anda menjauhkan bawang putih dari kentang.

Sebab, bawang putih, bawang merah, dan allium lainnya mengeluarkan gas yang dapat mempercepat pertumbuhan kentang.

Mengapa menjauhkan bawang putih dari cahaya dan kelembapan? Kondisi ini berkontribusi pada perkecambahan dan pertumbuhan jamur.

Setelah Anda mulai melepaskan siung dari umbinya, bawang putih akan mulai memburuk.

Setelah mengeluarkan siung pertama, Anda mungkin memiliki waktu sekitar 10 hari hingga dua minggu sebelum bawang putih yang tersisa di umbi mulai bertunas.

Sekarang, jika Anda telah mengupas lebih banyak siung daripada yang dibutuhkan, lemari es sebenarnya adalah tempat terbaik untuk menyimpan bawang putih.

Bungkus dengan plastik atau masukkan ke dalam kantong atau wadah tertutup hingga satu minggu.

Pengaplikasiannya Bawang putih cincang biasanya tidak bertahan lebih dari satu hari di lemari es, tetapi Anda dapat menambahkannya selama dua hari atau lebih jika Anda menutupinya dengan minyak zaitun.

nting adalah memerikan udara dan ruang yang dibutuhkannya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cara Menyimpan Bawang Putih di Dapur agar Tak Busuk".

Baca juga: Manfaat Bawang Putih untuk Meringankan Kaligata atau Biduran, Berikut Beberapa Bahan Alami Lainnya

Baca juga: 6 Manfaat Bawang Putih yang Difermentasikan atau Black Garlic Rasanya Lebih Manis dan Tekstur Kenyal

Baca juga: Manfaat Bawang Putih untuk Ginjal, Bahan Alami yang Mudah Ditemukan dan Dikonsumsi untuk Kesehatan

Itulah Cara Menyimpan Bawang Putih Agar Tidak Cepat Bertunas atau Busuk, Jauhi Tempat yang Lembab.