Liga 2 Indonesia
Starting Line Up Susunan Pemain PSMS Medan Vs Sriwijaya FC Malam Ini, Disiarkan Live Indosiar
PSMS Medan bertekad menodai catatan apik Sriwijaya FC pada pertandingan penutup putaran pertama grup A Liga 2 Indonesia
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-PSMS Medan bertekad menodai catatan apik Sriwijaya FC pada pertandingan penutup putaran pertama grup A Liga 2 Indonesia, Kamis (28/10/2021), pukul 20.30 WIB. Ayam Kinantan juga butuh tambahan poin untuk menjaga peluang lolos ke perempat final.
Sriwijaya FC sampai saat ini belum juga terkalahkan. Laskar Wong Kito berada di puncak klasemen dengan poin 12, hasil empat kali menang.
Pertandingan PSMS Medan Vs Sriwijaya FC ini bisa ditonton secara langsung di Indosiar. Anda juga bisa menonton secara live streaming di video.com.
Dilansir dari ligaindonesiabaru.com, berikut ini starting line up pemain yang diturunkan :
PSMS Medan :
Kiper : Muh Sendri Johansyah
Bek : Syaiful Ramadhan (c), Afiful Huda, Wiganda Pradika, Joko Susilo
Gelandang : Ghozali Muharam Siregar, Elina Soka, Rachmad Hidayat, Ichsan Pratama
Penyerang : Fiwi Dwipan, Ilham Fathoni
Sriwijaya FC
Kiper : M Rizky Darmawan
Bek : Bobby Satria, Telaubun, Ikhwan Ciptady Muhammad, Akbar Zakaria
Gelandang : Dedi Hartono, Dwi Andika Cakra Yudha, M Nurs Iskandar (c), Rio Hadiawan
Penyerang : Radiansyah, Rudiyana
Prediksi Pertandingan
Laga pamungkas leg 1 penyisihan Grup A Liga 2 antara PSMS Medan versus tuan rumah Sriwijaya FC bakal berlangsung seru di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Kamis (28/10) pukul 20.30.
"Yang terbaik, yang penuh daya juanglah, penuh strategi itu yang menang di pertandingan," ungkap pelatih kepala Sriwijaya FC Nil Maizar pada Preskon pre match menghadapi PSMS laga kelima babak penyisihan grup, Rabu (27/10/2021).
Kedua tim ngotot untuk bisa memenangkan pertandingan. PSMS yang mengantongi poin 5 merasa gerah berada di posisi ketiga klasemen sementara dibayangi Semen Padang yang hanya beda selisih gol.
Sementara Sriwijaya FC di puncak klasemen dengan poin sempurna 12 dari empat laga, terpaut empat poin dengan PSPS (8 poin) yang berada runner-up grup A.
Nil Maizar bertekad menuntaskan misi sapu bersih kemenangan laga babak penyisihan. Ia tak mau lengah dan terus memompa semangat Dedi Hartono dkk untuk tidak kendor meraih kemenangan dalam memuluskan langkah di putaran selanjutnya.
"Pasti (mewaspadai kebangkitan PSMS) karena di sepakbola itu kan tidak bisa diprediksi. Meskipun Sriwijaya berada di puncak klasemen di putaran pertama ini. Tapi bukan berarti posisi SFC aman. PSMS pasti ingin meraih hasil yang diinginkan. Begitu juga dengan kita SFC berjuang untuk meraih yang kita inginkan yang terbaik," kata Nil yang mantan pelatih Timnas Indonesia.
Nil mengingatkan fokus menghadapi laga pamungkas ini.
"Sebenarnya semua pemain yang membahayakan gawang kita kan, kita jaga ketat. Satu-satunya yang membahayakan pasti dijaga ketat," katanya.
Ada pemain naturalisasi PSMS Medan, Mamadou Hary Barry yang baru bisa tampil setelah mengantongi ITC dari federasi sepakbola Hongkong ini meski masih belum bisa maksimal untuk membungkam PSPS.
Mamadou Hady Barry merupakan pemain naturalisasi kelahiran Guinea yang telah menandatangani kontrak bersama klub PSMS sebelum bergulirnya kompetisi Liga 2 musim 2021.
"Memang itu untuk pemain naturalisasi perlu kita perhitungkan juga karena dia kan pemain cukup banyak pengalamannya di arena sepakbola Indonesia di liga 1 dan liga 2. Kan dia main di liga 1 cukup banyak," kata Nil yang mantan Pelatih Timnas Indonesia.
Namun bukan hanya pemain naturalisasi ini saja yang masuk dalam perhatian Nil. Pelatih yang memelihara berewoknya ini pun setidaknya sempat menyebut dua pemain PSMS lainnya.
"Selain dia kan banyak, ada Ghozali M Siregar, Rachmad Hidayat harus kita waspadai. Jangan kita lengah," katanya.
Sementara itu, pasca menelan kekalahan 0-1 di laga terakhir lawan PSPS, Pelatih PSMS, Ansyari Lubis menyatakan timnya bertekad melancarkan jurus lebih ekstra untuk membongkar pertahanan Sriwijaya FC.
"Kami akan melawan pemuncak klasemen dalam hal ini Sriwijaya, yang pasti kami semuanya siap untuk menghadapi SFC. Pemain semuanya sudah satu tekad bermain baik. Mudah-mudahan dapat hasil yang baik," ungkap Ansyari bersama salah seorang pemain andalannya Ghozali Siregar pada Preskon pre match, Rabu (27/10).
Diakui pelatih yang akrab disapa Uwak ini, pihaknya telah menyiapkan taktik berbeda dari sebelumnya khusus menghadapi tim Laskar Wong Kito yang notabene memiliki kualitas main yang bagus.
"Taktik akan sedikit berbeda dengan ketika kita lawan PSPS. Tetapi kalau pemain yang akan diturunkan itu pasti ada perubahan. Tetapi tidak signifikan," kata Uwak.
Ansyari Lubis yang dikenal namanya sebagai mantan pemain Timnas Indonesia mengaku sudah berkomunikasi dengan seluruh staf pelatih maupun pemain bahwasanya dihadapi ini tim yang solid. "Artinya kita perlu ekstra yang lebih berat dalam pertandingan besok," ujarnya. (SP/Abdul Hafizs)